spot_img
Rabu 5 November 2025
spot_img

Dosen Universitas Galuh Dorong UMKM Combring Ciamis Go Digital Lewat Pelatihan Inovatif

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Di tengah pesatnya perkembangan era digital, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dituntut untuk terus beradaptasi dan berinovasi agar mampu bertahan dan memperluas pasar. Hal itu juga dirasakan oleh pelaku UMKM Combring di Dusun Cilulumpang, Kecamatan Ciamis, yang selama ini masih mengandalkan sistem titip jual di warung-warung sekitar.

Sistem penjualan konvensional tersebut membuat pelaku usaha kesulitan mengontrol harga, promosi, serta ketersediaan produk. Selain itu, risiko kerusakan produk selama pengiriman cukup tinggi, terutama karena proses pengemasan dan penggorengan yang masih manual. Kondisi ini berdampak pada penurunan kualitas, kerenyahan, dan daya simpan combring, yang pada akhirnya memengaruhi omzet penjualan.

Untuk menjawab tantangan tersebut, dosen dari Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Pendidikan Akuntansi FKIP Universitas Galuh, bekerja sama dengan Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Galuh, menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Hibah Internal LPPM Universitas Galuh.

Tim dosen yang terdiri dari Siti Andini, S.Pd., M.Pd., Rina Agustini, S.Pd., M.Pd., Heryanto Gunawan, S.Pd., M.Pd., Ujang Hasan Mustopa, S.Pd., M.Pd., dan Ir. Irna Sari Maulani, S.Si., M.T. ini memberikan pelatihan penggunaan alat peniris minyak sebagai teknologi tepat guna untuk meningkatkan kualitas produk combring, sekaligus memperkenalkan strategi pemasaran digital berbasis TikTok.

“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan mutu combring agar lebih renyah dan tahan lama, sekaligus memperkuat strategi pemasaran digital. Harapannya, omzet UMKM meningkat, lapangan kerja baru tercipta, dan pendapatan keluarga pelaku usaha ikut naik,” ujar Siti Andini, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua Tim Pengabdian.

Selain itu, Siti menambahkan, kegiatan ini juga harapannya dapat melestarikan kuliner tradisional khas Ciamis. Serta menjadikan combring sebagai identitas lokal yang bernilai ekonomi dan budaya tinggi.

Antusiasme Peserta

Pelatihan yang meliputi observasi, sosialisasi, pretest, dan posttest itu mendapat sambutan positif dari peserta. Mereka tampak antusias mengikuti setiap sesi, mulai dari praktik penggunaan alat peniris minyak hingga pembuatan konten promosi di TikTok.

“Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Galuh atas kesempatan menjadi mitra dalam kegiatan ini. Kami belajar banyak tentang cara membuat takarir (caption) menarik dan video promosi. Kemudian belajar penggunaan mesin peniris minyak yang sangat membantu meningkatkan kualitas combring,” ungkap Rahmat Taufik, salah satu peserta pelatihan.

Melalui kegiatan ini, harapannya UMKM Combring Cilulumpang dapat lebih berdaya saing. Selanjutnya mampu memperluas jangkauan pasar hingga ke luar daerah, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah. Tentunya dengan tetap menjaga cita rasa tradisional khas Ciamis.

spot_img

Berita Terbaru