BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menutup sementara beberapa ruas jalan di sekitar proyek Flyover Nurtanio mulai 15 hingga 25 Oktober 2025.
Penutupan dilakukan setiap malam mulai pukul 20.00 WIB hingga 05.00 WIB demi mendukung kelancaran dan keselamatan pekerjaan pemasangan balok utama jembatan (erection girder).
Flyover yang tengah dibangun ini menghubungkan Jalan Dr. Abdul Rachman Saleh dengan Jalan L.M.U. Nurtanio (Garuda) dan menjadi salah satu proyek strategis untuk mengurai kepadatan lalu lintas di kawasan utara Kota Bandung.
Baca Juga: Pemkot Bandung Gaungkan Perang terhadap Miras Ilegal, Fokus pada Moral dan Ketertiban Umum
Tahap Pekerjaan Sudah Masuki Fase Krusial
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyampaikan bahwa pembangunan Flyover Nurtanio kini memasuki tahap krusial. Ia berharap proyek ini dapat selesai sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan.
“Mari kita bersyukur, akhirnya Jalan Nurtanio dan jalan layangnya akan segera rampung. Kita tunggu bersama, mudah-mudahan pada bulan Desember semuanya selesai sesuai janji,” ujar Farhan, Selasa (14/10/2025).
Rekayasa Lalu Lintas Selama Pekerjaan
Selama proses pengerjaan, arus lalu lintas akan dialihkan.
- Kendaraan dari arah Jalan Pajajaran dapat melintas melalui Jalan Samiaji – Arjuna – Bima – Rama – Aruna.
- Sementara kendaraan dari arah Jalan Rajawali Barat bisa langsung menuju Jalan Rajawali Timur.
Pemkot Bandung menegaskan bahwa penutupan dilakukan pada malam hari agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat pada jam sibuk. Warga diimbau menyesuaikan waktu dan rute perjalanan selama periode tersebut.
Target Selesai Akhir Tahun 2025
Flyover Nurtanio ditargetkan rampung pada akhir 2025. Kehadiran jembatan layang ini diharapkan mampu memperlancar arus kendaraan dan meningkatkan konektivitas di kawasan Bandung Utara.
(Yusuf Mugni)