spot_img
Minggu 12 Oktober 2025
spot_img

Enam Inovasi Desa Beber Ciamis Dorong Kemandirian dan Gotong Royong Warga

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Desa Beber, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis, terus menunjukkan kemajuan melalui enam program inovasi desa yang lahir dari kebutuhan masyarakat. Program tersebut meliputi bidang keagamaan, pendidikan, pelayanan publik, komunikasi antar dusun, pemberdayaan ekonomi, dan sosial.

Kepala Desa Beber, Abdul Wahid Miftah Sofa, mengatakan, seluruh inovasi tersebut dirancang untuk menjawab persoalan yang dihadapi masyarakat sekaligus memperkuat semangat gotong royong antarwarga.

Baca Juga: Aksi Heroik Damkar Ciamis, Evakuasi Kucing dari Sumur dan Tangani Kebakaran Kabel

“Semua inovasi ini muncul dari kebutuhan masyarakat sendiri. Kami ingin pelayanan dan pembangunan di Desa Beber berjalan lebih efektif dan benar-benar menyentuh warga,” ujarnya, Minggu (12/10/2025).

Berikut enam inovasi unggulan Desa Beber yang kini menjadi inspirasi desa lain di Kabupaten Ciamis:

1. Bidang Keagamaan (Program Spiritual)

Program yang diluncurkan sejak 2023 ini menekankan penguatan nilai spiritual dan pelestarian tradisi lokal. Kegiatannya meliputi Riyadoh rutin bulanan bagi aparatur desa, doa bersama untuk para karuhun setiap malam Minggu kedua, serta peringatan Milangkala Desa Beber dengan ziarah ke makam sesepuh dan pendiri desa.

“Kegiatan ini mempererat silaturahmi dan menanamkan nilai sejarah bagi generasi muda,” tutur Miftah.

2. Pelayanan Spesial Masyarakat (PSM)

Inovasi yang hadir sejak 2024 ini bertujuan meningkatkan akses pelayanan publik. Melalui PSM, Desa Beber menunjuk staf khusus pelayanan digital dan sistem jemput bola. Warga yang sakit akan dijemput dan diantar ke fasilitas kesehatan secara gratis, sementara tim sosial membantu proses kematian termasuk penyediaan perlengkapan jenazah.

Pendanaan program ini berasal dari 3% dana desa, swadaya warga, dana sosial BUMDes, serta dukungan pihak ketiga yang tidak mengikat.

3. Bidang Pendidikan

Melalui program “Jawara Gemas” (Jaring Warga Gerakan Masyarakat Ayo Sekolah), Desa Beber mengajak warga yang putus sekolah untuk mengikuti pendidikan paket B dan C. Sejak berjalan pada 2023, program ini telah meluluskan 300 peserta hingga 2025.

Selain itu, inovasi unik bernama “Menak Bersanggul Emas” memberi anak kambing bagi setiap anak yang masuk SD. Kambing tersebut dapat dijual saat lulus SD untuk membantu biaya sekolah ke jenjang berikutnya.

“Dana program ini berasal dari kelompok ketahanan pangan dan swadaya masyarakat,” jelas Miftah.

4. Bewara Dusun (Beber Ngawangun Rasa Duduluran Sauyunan)

Melalui kompetisi antar dusun, warga didorong berpartisipasi aktif membangun wilayahnya. Ada tiga kategori penilaian: konsep dan rancangan, capaian target, serta semangat kolaborasi pembangunan.

“Lewat kompetisi, semangat membangun menjadi lebih hidup dan kreatif,” ujarnya.

5. Bidang Pemberdayaan

Desa Beber membentuk kelompok peternakan kambing di tiap dusun melalui program ketahanan pangan. Selain itu, inovasi “Melak Jukut Jadi Daging” yang Karang Taruna bersama BUMDes jalankan memanfaatkan hasil tanaman rumput warga untuk menjadi pakan kambing dan ikan. Program ini mulai berjalan pada 2024 dan telah memberikan dampak ekonomi nyata bagi warga.

6. Bidang Sosial

Inovasi terakhir, “Beber Raiyah Asuh Yatim” (Berayat), diluncurkan pada Sabtu (11/10/2025) di Lapang Mulya Desa Beber. Program ini membentuk tim khusus untuk mencari orang tua asuh, menggalang dana santunan, dan menyalurkan bantuan rutin setiap bulan bagi anak yatim.

Inovasi yang Tumbuh dari Warga

Miftah menegaskan bahwa seluruh inovasi di Desa Beber tidak datang dari atas, melainkan tumbuh dari gagasan warga sendiri.

“Inovasi bukan sekadar ide, tapi bagaimana masyarakat merasa memiliki dan menjalankannya. Dengan kebersamaan, Desa Beber akan terus maju,” pungkasnya.

(Nank Irawan)

spot_img

Berita Terbaru