CIAMIS,FOKUSJabar.id: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Ciamis kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Jawa Barat. Dalam ajang Penghargaan Adminduk Prima Dukcapil Jawa Barat 2025, Disdukcapil Ciamis berhasil meraih Peringkat Terbaik III berkat inovasi unggulannya, PASTI MANIS (Pelayanan Administrasi Kependudukan Sinergis, Terintegrasi untuk Masyarakat Ciamis).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas komitmen Pemkab Ciamis dalam menghadirkan layanan administrasi kependudukan yang inovatif, inklusif, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Baca Juga: Polsek Cipaku Ciamis Selidiki Kasus Pencurian Motor di Ciawitali
Kepala Disdukcapil Kabupaten Ciamis, Yayan M. Supyan, menjelaskan bahwa inovasi PASTI MANIS telah terintegrasi dengan aplikasi SUPER DESA melalui menu SILANCAR (Pelayanan Cepat, Aman, dan Ramah). Melalui sistem tersebut, pelayanan administrasi kependudukan dapat dilakukan secara sinergis antara pemerintah desa dan Disdukcapil, sehingga prosesnya menjadi lebih cepat, mudah, dan efisien.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas penghargaan ini,” ujar Yayan, Kamis (9/10/2025).
Ia menambahkan, prestasi tersebut menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Disdukcapil untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di Tatar Galuh.
“Kami akan terus menjalankan visi-misi Bupati Ciamis dengan menghadirkan pelayanan yang cepat, ramah, dan berintegritas,” katanya.
Apresiasi Bupati Ciamis
Sementara itu, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya turut memberikan apresiasi atas capaian tersebut. Ia mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran Disdukcapil yang berhasil meraih peringkat terbaik III dalam kategori kabupaten/kota dengan kepadatan penduduk kecil.
“Selamat atas penghargaan Adminduk Prima 2025. Ini bukti nyata bahwa pelayanan publik di Ciamis terus bergerak menuju arah yang lebih baik dan modern,” ucap Herdiat.
Herdiat menegaskan, raihan prestasi ini menjadi dorongan bagi Pemkab Ciamis untuk memperluas implementasi PASTI MANIS ke seluruh desa, sehingga layanan berbasis digital dapat menjangkau lebih banyak masyarakat.
“Langkah ini merupakan bagian dari transformasi pelayanan publik menuju Ciamis yang lebih adaptif dan responsif di era digital,” tandasnya.
(Husen Maharaja)