spot_img
Kamis 25 September 2025
spot_img

HJKB ke-215, Ini Harapan Wali Kota Bandung

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) memperingati hari jadinya yang ke-215, Kamis (25/9/2025).

Upacara digelar secara khidmat di Balai Kota dan dihadiri jajaran pemerintah serta berbagai elemen masyarakat.

BACA JUGA:

Soal Sampah, Wali Kota Bandung Akselerasi Kang Pisman

Tahun ini, mengusung tema “215 Tahun Kota Bandung Utama dalam Harmoni Kolaborasi.”

Tema tersebut tak sekadar menjadi slogan seremonial, tetapi dirancang sebagai arah pembangunan kota ke depan berbasis pada nilai-nilai keterbukaan, kolaborasi dan integritas.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menekankan, semangat Bandung Utama menggambarkan visi kota yang unggul dengan masyarakat yang terbuka, pemikiran yang maju, kepemimpinan yang amanah dan kehidupan sosial yang agamis.

“Tema ini adalah panduan kita. Kota ini dibangun oleh manusia-manusia yang terbuka dan saling percaya. Dengan itu, kita bisa berjalan bersama menuju Bandung yang lebih maju,” kata Farhan.

Farhan menyebut, pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, komunitas kreatif hingga media.

Kolaborasi antarsektor ini menjadi kekuatan utama dalam menghadapi tantangan masa depan.

Tak hanya menyoroti masa kini, Farhan juga mengajak warga menengok kembali sejarah panjang Kota ini.

Lahir dari tanah priangan yang subur, berkembang pesat sejak awal abad ke-19 bermula sebagai pusat pemerintahan lalu menjelma menjadi kota kosmopolitan dan pusat industri agraria.

BACA JUGA:

Dana Tranfer Pusat Anjlok Rp2,4 T, Dedi Mulyadi Tunda Pengangkatan CPNS

Kota Bandung juga tercatat dalam sejarah perjuangan nasional, melalui peristiwa Bandung Lautan Api 1946 simbol perlawanan rakyat terhadap penjajah.

Lalu pada 1955, kota ini menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afrika yang melahirkan Dasasila Bandung dan memperkuat posisi Indonesia dalam percaturan diplomasi global.

“Kota ini bukan hanya kota perjuangan. Tetapi juga kota diplomasi yang gaungnya terdengar ke seluruh dunia,” ucapnya.

Memasuki usianya yang ke-215, terus menorehkan berbagai pencapaian di berbagai level. Di tingkat provinsi, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan meraih peringkat kedua dalam kategori pemadaman dan penyelamatan.

Di tingkat nasional, Pemkot Bandung kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI.Penghargaan tersebut  menandakan pengelolaan keuangan daerah yang dinilai akuntabel.

Sementara itu, di tingkat internasional, siswa SMP Negeri 43 Kota Bandung berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan menjadi juara Asia Pasifik dalam inovasi edukasi anti-bullying berbasis gamifikasi di Vietnam.

Menurut Farhan, deretan prestasi ini bukan hanya capaian administratif melainkan buah dari kerja sama semua pihak.

Ia menyebutnya sebagai “hasil dari kerja keras, kekompakan dan cinta warga terhadap kota in.”

BACA JUGA:

Bandung Kulon Tertib, Bersih dan Produktif Lewat Kolaborasi

Farhan juga menyoroti momen kebersamaan warga dalam program Siskamling Warga Jaga Warga yang berlangsung pada 29-31 Agustus 2025 lalu.

Inisiatif ini dinilai sebagai bukti nyata bahwa semangat kolaboratif benar-benar hidup di tengah masyarakat Bandung.

“Kami mengajak seluruh warga untuk melanjutkan semangat kolaborasi, menjadikan Kota Bandung sebagai kota yang semakin utama tidak hanya dalam infrastruktur dan teknologi. Tetapi juga dalam rasa saling memiliki,” pungkasnya.

(Yusuf Mugni)

spot_img

Berita Terbaru