CIAMIS, FOKUSJabar.id: Menteri Kehutanan Republik Indonesia (Menhut RI), Raja Juli Antoni, mengunjungi Kampung Adat Kuta di Desa Karangpaninggal, Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, Minggu (14/9/2025). Dalam kunjungan tersebut, ia mengaku kagum dengan keaslian alam Kampung Adat Kuta yang masih terjaga.
“Alam di Kampung Kuta ini sangat alami dan harus terus dilestarikan,” ujar Raja Juli.
Baca Juga: Jamasan Pusaka di Jambansari, Bukan Migusti Tapi Mupusti Peninggalan Karuhun Galuh Ciamis
Selain berkeliling kampung adat, Menhut juga meninjau sejumlah lokasi penting, di antaranya situs hutan yang masih terpelihara dan Kampung Madu Teuweul. Ia bahkan sempat mencicipi madu alami yang dihasilkan warga setempat.
Tak hanya itu, Raja Juli melakukan penanaman pohon aren sebagai bagian dari program nasional penghijauan.
“Ada sejumlah lokasi di Indonesia yang akan ditanami pohon aren, salah satunya di Desa Kuta. Targetnya sekitar dua hingga tiga juta hektare lahan di seluruh Indonesia,” jelasnya.
Kedatangan Menhut RI disambut hangat oleh Camat Tambaksari, Osef Hernandi. Ia menilai kehadiran menteri membawa semangat baru bagi masyarakat setempat.
“Selamat datang Pak Menteri, semoga kedatangan Bapak membawa berkah untuk warga Tambaksari,” ucap Osef.
Osef juga menegaskan bahwa wilayah Tambaksari masih memiliki alam yang indah dengan udara segar, ditambah keramahan warganya.
Sementara itu, Kepala Desa Karangpaninggal, Ngudiarto, menyebut kunjungan Menteri Kehutanan sebagai kehormatan besar bagi desanya.
“Kunjungan Pak Menteri ke kampung kami merupakan kebanggaan tersendiri,” ungkapnya.
(Husen Maharaja)