spot_img
Rabu 30 Juli 2025
spot_img

49 Disabilitas Ciamis Terima Bantuan ATENSI dari Kemensos RI

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Sebanyak 49 penyandang disabilitas di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menerima bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia. Penyaluran bantuan ini dilakukan melalui Sentra Phalamartha Sukabumi, dengan total dana mencapai Rp99.458.850. Bantuan ini diperuntukkan bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di wilayah Kabupaten Ciamis.

Bantuan yang disalurkan meliputi berbagai jenis, seperti bantuan hidup layak untuk 46 orang. Bantuan usaha bagi 3 orang, yang diharapkan dapat mendorong kemandirian ekonomi. Bantuan alat bantu seperti kursi roda, tongkat kaki tiga, tongkat netra, dan alat bantu pernapasan (nebulizer).

Bupati Kabupaten Ciamis, Herdiat Sunarya, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas perhatian pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial dan Sentra Phalamartha Sukabumi. 

BACA JUGA: Angin Kencang Terjang Ciamis, Seorang Warga Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Tertimpa Pohon Tumbang

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kemensos RI dan Sentra Phalamartha atas bantuan yang diberikan kepada masyarakat kami, khususnya penyandang disabilitas. Ini sangat berarti dan semoga bisa meringankan beban hidup mereka,” kata Herdiat pada Selasa (29/7/2025).

Herdiat juga berpesan kepada para penerima manfaat agar memanfaatkan bantuan tersebut sebaik mungkin untuk mendukung kehidupan sehari-hari dan mendorong kemandirian ekonomi, terutama bagi penerima bantuan usaha. 

“Mudah-mudahan bantuan ini bukan hanya menjadi bantuan sesaat tetapi dapat menjadi modal awal untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup ke depannya,” harapnya.

Plt. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Ciamis, Tino Armyanto Lukman Slamet, menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ATENSI ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas.

“Tujuan utama dari bantuan ATENSI ini adalah untuk meningkatkan standar kehidupan para penyandang disabilitas, memfasilitasi pemenuhan hak-hak mereka, serta mendorong terciptanya kemandirian sosial dan ekonomi,” kata dia. 

(Husen)

spot_img

Berita Terbaru