BANDUNG,FOKUSJabar.id: Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, meresmikan Kampung Toleransi ke-6 di wilayah RW 01, 02, dan 03 Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar, Selasa (29/4/2025). Langkah ini menegaskan komitmen Pemerintah Kota Bandung dalam merawat keberagaman dan menumbuhkan semangat hidup berdampingan di tengah masyarakat yang majemuk.
“Ini adalah bukti nyata bahwa Kota Bandung adalah kota yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi. Bukan hanya teori, tapi sudah berjalan nyata dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Farhan.
Baca Juga: Pemkot Bandung Tancap Gas Angkut Sampah Gedebage, 80 Persen Sudah Bersih!
Farhan menekankan bahwa Kampung Toleransi adalah hasil kerja sama lintas sektor antara masyarakat, tokoh agama, dan pemerintah. Meski demikian, ia tak menutup mata bahwa membangun harmoni di kota besar seperti Bandung bukan tanpa tantangan.
“Penetapan kampung toleransi bukan berarti kota ini bebas dari konflik. Justru karena kita sadar ada potensi perbedaan dan gesekan, maka ruang toleransi ini penting. Selama konflik masih bisa dikelola dengan baik, insya Allah tidak menjadi masalah besar,” ungkapnya.
Farhan juga menanggapi anggapan miring yang kadang menyebut Bandung sebagai kota intoleran. Ia membantah tegas hal tersebut dan menyatakan bahwa warga Bandung hidup berdampingan dengan damai.
“Bandung bukan kota intoleran. Warganya terbuka dan saling menghargai. Tidak ada konflik besar yang membuat kami khawatir. Maka dari itu, kami bisa lebih fokus mengurus hal-hal teknis pemerintahan,” tambahnya.
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, turut hadir dan menyampaikan langkah Farhan merupakan implementasi dari nilai-nilai kepemimpinan dari Rasulullah SAW.
“Pak Wali menunjukkan sifat tasamuh, toleransi yang Rasulullah ajarkan. Ini bentuk kepemimpinan yang berpihak pada keberagaman,” tutur Erwin.
Kampung Toleransi ini menjadi bagian dari strategi Pemerintah Kota Bandung dalam menciptakan lingkungan sosial yang rukun, harmonis, dan saling menghormati terlepas dari latar belakang agama, budaya, atau keyakinan.
(Yusuf Mugni)