Sabtu 11 Januari 2025

bank bjb Dukung Sektor Pertanian Melalui Kemitraan Strategis dengan PT Kelola Agro Makmur dan Panen Raya Edamame di Semarang

SEMARANG,FOKUSJabar.id: bank bjb terus menunjukkan konsistensinya dalam mendukung sektor pertanian melalui skema pendanaan inovatif, dengan memberikan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada para petani mitra PT Kelola Agro Makmur. Kemitraan ini tak hanya berupa pendanaan, tetapi juga mencakup pendampingan, akses pasar melalui offtaker, dan jaminan penyerapan hasil panen, yang memberikan jaminan stabilitas pendapatan serta kualitas panen bagi petani.

Sebagai hasil dari kerjasama tersebut, panen raya edamame yang berlangsung di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, pada Rabu, 11 Desember 2024, menjadi bukti nyata keberhasilan program kemitraan tersebut. Acara panen raya ini turut mengoptimalkan potensi komoditas lokal serta meningkatkan produktivitas petani.

Acara tersebut dihadiri oleh Staf Khusus Menteri UMKM Republik Indonesia, Hasby Muhammad Zamri, Asisten Deputi Pembiayaan dan Investasi Usaha Kecil dan Menengah, Ali Manshur, Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, Direktur Komersial dan UMKM bank bjb, Nancy Adistyasari, Direktur Utama PT Kelola Agro Makmur, Muhlisul Fuad, dan jajaran manajemen bank bjb dan PT Kelola Agro Makmur, serta para petani mitra binaan PT Kelola Agro Makmur.

Pembiayaan dan Kemitraan Strategis

Sejak Desember 2021, bank bjb telah bermitra dengan PT Kelola Agro Makmur untuk mengembangkan edamame sebagai komoditas unggulan. Dalam sambutannya, Yuddy Renaldi menegaskan bahwa bank bjb mendukung sektor pertanian, terutama agribisnis, dengan memberikan pembiayaan yang bersifat strategis guna mendorong ketahanan pangan dan pertumbuhan ekonomi.

Acara ini juga mencakup penyerahan simbolis KUR kepada para petani mitra, sebuah langkah nyata dalam mendukung stabilitas pendapatan dan peningkatan hasil panen mereka.

Manfaat Kemitraan untuk Petani

Denny Mulyadi, Pemimpin Divisi Kredit UMKM bank bjb, menjelaskan bahwa pola kemitraan ini bertujuan untuk mengembangkan ekosistem yang saling menguntungkan dan memberikan manfaat besar bagi UMKM. Melalui kerja sama ini, petani bisa fokus pada budidaya tanaman, seperti edamame dan okra, tanpa khawatir tentang pemasaran hasil panen mereka.

Seorang petani binaan, Kiswoyo, menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan dari bank bjb dan PT Kelola Agro Makmur yang telah meningkatkan kesejahteraan serta ekonomi keluarga petani.

Apresiasi dari Pemerintah

Hasby Muhammad Zamri, Staf Khusus Menteri UMKM RI, menyampaikan apresiasinya terhadap bank bjb dan PT Kelola Agro Makmur atas sinergi yang telah dijalankan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan. Menurutnya, kolaborasi antara sektor keuangan, agribisnis, dan komunitas petani sangat penting dalam menciptakan ekonomi berbasis lokal yang memiliki daya saing global.

Hasby juga mengungkapkan bahwa Kementerian UMKM akan berfokus untuk meningkatkan pasar domestik, mendukung pemasaran produk edamame dan memperluas akses bagi pelaku usaha kecil dan menengah.

Meningkatkan Daya Saing Global

Acara puncak ini berupa panen simbolis di lapangan, dilanjutkan dengan kunjungan ke pabrik pengolahan PT Kelola Agro Makmur yang dilengkapi dengan teknologi mutakhir untuk memastikan produk edamame siap ekspor. bank bjb mendukung produk lokal agar bisa bersaing di pasar global, membuktikan bahwa komoditas pertanian Indonesia seperti edamame memiliki potensi besar.

Hingga 30 November 2024, bank bjb tercatat telah menyalurkan KUR pola kemitraan kepada 12.781 petani dengan total nilai Rp 2,2 triliun, termasuk Rp 51 miliar untuk 512 petani binaan PT Kelola Agro Makmur.

Keberhasilan ini diharapkan menjadi contoh bagi daerah lainnya untuk mengembangkan potensi pertanian lokal melalui program kemitraan yang dapat meningkatkan produktivitas, ketahanan pangan, dan ekonomi daerah secara berkelanjutan.

(Rilis BJB)

Berita Terbaru

spot_img