BANDUNG,FOKUSJabar.id: Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung bersama aparat kepolisian menggelar ramp check di Terminal Cicaheum pada Sabtu (21/12/2024). Langkah ini dilakukan untuk memastikan kelaikan operasional armada bus yang akan digunakan masyarakat selama libur Nataru.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Kota Bandung, Asep Kuswara, mengungkapkan bahwa pemeriksaan ramp check sudah dimulai sejak minggu lalu. Selain terminal, Dishub juga memeriksa pul dan perusahaan otobus (PO) bus pariwisata.
Baca Juga: Ratusan Personel Gabungan Disiapkan untuk Amankan Perayaan Nataru di Cimahi dan Bandung Barat
“Hingga saat ini, dari tujuh PO bus di Kota Bandung, sebanyak 60 bus sudah kami periksa, dan semuanya dinyatakan laik jalan,” kata Asep Kuswara saat ditemui di Terminal Cicaheum.
Fokus Pemeriksaan pada Bus Pariwisata
Asep menjelaskan, pihaknya lebih dulu memprioritaskan pemeriksaan terhadap bus pariwisata karena jenis angkutan ini tidak masuk terminal secara rutin.
“Bus pariwisata merupakan salah satu angkutan umum penumpang, dan kami lebih dulu memeriksa di lokasi pul atau PO bus. Ada sekitar tujuh perusahaan di Kota Bandung yang telah kami periksa,” jelasnya.
Dalam proses pemeriksaan, Dishub memberikan tanda berupa stiker untuk membedakan kondisi kelaikan bus. Stiker biru diberikan kepada bus yang dinyatakan laik jalan, sementara stiker merah diberikan kepada bus yang tidak memenuhi syarat operasional.
Pemeriksaan di Terminal Cicaheum
Di Terminal Cicaheum, Dishub Kota Bandung baru memeriksa dua unit bus pada Sabtu pagi. Menurut Asep, terminal ini cenderung sepi sehingga jumlah kendaraan yang diperiksa belum banyak.
“Salah satu bus yang kami periksa adalah Sugeng Rahayu dengan jurusan Bandung-Surabaya. Dari hasil pemeriksaan, satu bus memenuhi persyaratan teknis, laik jalan, dan laik operasi, sementara satu lagi mengalami kendala teknis yang kurang memadai,” ungkap Asep.
Dishub Kota Bandung memastikan akan terus melakukan ramp check untuk menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang selama libur Nataru.
(Yusuf Mugni/Irfansyahriza)