BANDUNG,FOKUSJabar.id: Sekolah Atletik Pajajaran (SAP) kembali menggelar kejuaraan atletik bertajuk ‘Bandung Open V’ tahun 2024. Kejuaraan yang digelar di lintasan Atletik Pajajaran Kota Bandung, Sabtu-Minggu (7-8/12/2024), dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung, Eddy Marwoto dan mampu menyedot animo peserta dari seluruh Indonesia.
“Kejuaraan atletik Bandung Open V tahun 2024 yang digelar SAP ini cukup bergengsi karena tidak hanya diikuti atlet kota Bandung tapi ada delapan provinsi lain yang berpartisipasi. Ini tentu menambah daya saing kompetisi sekaligus jadi parameter hasil dari latihan,” kata Eddy, Sabtu (7/12/2024)
Kejuaraan yang sudah digelar kali kelima oleh SAP ini, lanjut Eddy, diharapkan menjadi wadah bagi para atlet menambah pengalaman bertanding. Sehingga bisa melahirkan atlet-atlet handal, khususnya di Kota Bandung, sebagai pengganti atlet-atlet senior.
“Semoga kejuaraan ini bisa konsisten terus dilaksanakan SAP di setiap tahunnya dan menjadi ajang mengasah kemampuan atlet sebelum turun di level kejuaraan lebih tinggi seperti Porprov, PON, atau bahkan kmejuaraan internasonal. Kami pun berharap cabang olahraga lain bisa mengikuti apa yang dilakukan atletik melalui SAP-nya,” kata Eddy.
Ketua Umum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jabar Aan Johana mengaku jika SAP merupakan salah satu pemasok atlet bagi Kota Bandung maupun Jabar. Kedepan, SAP bisa berkontribusi bagi peningkatan prestasi olahraga atletik Indonesia.
“Selama ini, SAP konsisten melahirkan atlet-atlet potensial bagi Kota Bandung maupun Jabar. Kami berharap, kedepan, bisa berkontribusi juga untuk lingkup nasional,” kata Aan.
Pelaksanaan kejuaraan dengan tajuk Bandung Open, kata Aan, menjadi bukti kontribusi SAP. Pasalnya, meski bertajuk Bandung Open, namun peserta yang mengikuti tidak hanya dari Kota Bandung dan Jabar tapi juga dari beberapa provinsi lain.
“Dari laporan Kepala Sekolah Atletik Pajajaran, penyelenggaran tahun ini ada provinsi-provinsi dari luar Jabar yang ikut serta. Ini bukti jika SAP bukan hanya bermanfaat untuk kota Bandung dan Jabar, tapi juga untuk nasional,” Aan menegaskan.
Sementara Kepala Sekolah Atletik Pajajaran (SAP) sekaligus Ketua Pelaksana Lius Risnuwanto mengatakan, kejuaraan atletik Bandung Open V tahun 2024 diikuti oleh 1008 peserta dari target awal 1000 peserta. Selain dari Kota Bandung dan kota/kabupaten di Jabar, peserta Bandung Open V tahun 2024 pun berasal dari delapan provinsi lain di Indonesia.
“Pada tahun lalu, level kejuaraan hanya diikuti oleh kota/kabupaten di Jabar. Tapi tahun ini diikuti oleh beberapa provinsi diluar Jabar seperti Aceh, Jateng, Jatim, DI Yogyakarta, Banten dan DKI Jakarta,” kata Lius.
Khusus untuk atlet asal Kota Bandung yang tampil pada kejuaraan tersebut, Lius menuturkan jika pihaknya telah menurunkan tim talent scouting. Tim pemandu bakat PASI Kota Bandung akan menjaring bibit atlet muda potensial di setiap kelompok usia sebagai pelapis atlet-atlet senior.
“Pada kejuaraan kali ini mempertandingkan enam kelompok usia mulai dari 8 tahun, 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun. Untuk tahun ini, kita membuka pendaftaran peserta dari luar Jabar melihat antusias yang diperlihatkan saat kami mengirim atlet-atlet kami mengikuti kejuaraan nasional seperti di Jateng Open maupun Jatim Open,” kata Lius.
(Ageng)