MEDAN,FOKUSJabar.id: Kontingen Jawa Barat menambah enam keping medali pada H-4 pembukaan PON XXI Aceh-Sumatera Utara, Rabu (4/9/2024). Tambahan medali bagi kontingen Tanah Pasundan diraih dari cabang olahraga dayung, angkat besi, paramotor, dan senam.
Cabang olahraga dayung berhasil menambah 2 medali emas pada pertandingan yang digelar di Danau Keuliling, Aceh Besar. Dua medali emas disumbangkan Indra Hidayat dari nomor K-1 1000 meter putra dan Roby Kuswandi dari nomor C-1 1000 meter putra.
Indra mengaku, keberhasilannya meraih medali emas sekaligus mengulang sukses pada pelaksanaan babak kualifikasi PON XXI. Medali emas yang diraihnya di nomor K-1000, diharapkan menjadi pembuka baginya menambah raihan medali emas di sisa nomor yang akan dia ikuti.
BACA JUGA:
Tekuk DKI Jakarta, Polo Air Putri Jabar Pastikan Medali Emas Kedua
“Alhamdulillah bisa mempertahankan medali emas seperti saat babak kualifikasi. Kini saya fokus menambah lagi raihan medali emas bagi Jabar di nomor lain yang akan saya ikuti yakni di kano, kayak, maupun perahu naga,” kata Indra.
Hal senada diungkapkan manajer tim dayung Jabar, Alia Meidina. Dua medali emas yang diraih pada hari ini bisa menjadi pemicu tambahan medali emas lain.
“Sebenarnya pada hari ini kita hanya menargetkan satu medali emas, tapi Alhamdulillah bisa meraih dua medali emas. Mudah-mudahan di hari selanjutnya kita bisa terus mendulang medali emas untuk mewujudkan Jabar Hattrick,” kata Alia.
Sementara dari cabang olahraga angkat besi, satu medali perak berhasil disumbangkan Satrio Adi dari kelas 55 kg pada laga yang digelar di GOR PABSI ‘Seuramoe Angkat Besi Harapan Bangsa’ Kompleks Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh. Lalu Acep Rustandi menyumbang satu medali perunggu dari cabang olahraga paramotor nomor slalom (FL) yang digelar di Bandara Malikussaleh, Aceh Utara.
Terakhir dari cabang olahraga senam yang digelar di GOR Serbaguna Disporasu, Deli Serdang, Sumatera Utara. Atlet senam Jabar atas nama Triana Putri menyumbangkan dua medali perunggu dari nomor ritmik alat hoop dan gada.
Pelatih senam ritmik Jabar, Sri Mulyani mengaku pencapaian dua medali perunggu dari senam ritmik di luar prediksi. Pasalnya, satu bulan sebelum berlaga di ajang PON XXI, atlet andalannya mengalami cedera bahu.
BACA JUGA:
Jabar Pertanyakan Lambatnya Pengumuman Hasil Paramotor PON XXI
“Saat uji coba lapangan, Triana baru bisa berlatih dengan alat karena sebelumnya dia mengalami cedera bahu. Raihan medali perunggu ini sudah sangat baik karena lawan-lawan yang dihadapi di senam ritmik ini cukup berat. Kami sangat bersyukur dengan capaian ini,” kata Sri.
Dengan tambahan dua medali emas, satu perak, dan tiga perunggu, berhasil mendongkrak posisi kontingen Jabar di klasemen sementara raihan medali PON XXI. Hingga Rabu (4/9/2024) pukul 19.00 WIB, Jabar bertengger di posisi empat dengan raihan 6 medali emas, 2 perak, dan 7 perunggu.
Pemuncak klasemen sementara ditempati DKI Jakarta dengan raihan 6 medali emas, 9 perak, dan 4 perunggu. Lalu Riau di posisi runner up dengan raihan 6 medali emas, 4 perak, dan 3 perunggu. Serta Lampung di posisi ketiga dengan raihan 6 medali emas, 3 perak, dan 1 perunggu.
(Ageng)