Kamis 19 Desember 2024

Sejumlah Satker di Wilayah Priangan Timur, Raih Penghargaan Dari Kantor Perbendaharaan Negara

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tasikmalaya mengumpulkan seluruh pengelola anggaran dan bendahara satuan kerja (Satker) instansi pemerintah maupun lembaga vertikal lainnya di wilayah Priangan Timur Kamis (22/08/24)

Mereka dikumpulkan di Aula Pertemuan KPPN Tasikmalaya  guna melakukan evaluasi penggunaan dan pengelolaan anggaran negara yang ditransfer ke masing-masing Satker.

Baca Juga: Literasi Keuangan Masyarakat Meningkat, Transaksi Qris di Priangan Timur Mencapai Rp 1,14 Triliun

Kepala KPPN Tasikmalaya Zaenal Abidin mengatakan, pertemuan para Satker di wilayah Priangan Timur ini sangat penting, untuk evaluasi kinerja di triwulan II tahun 2024, terutama penerimaan dan pengelolaan penggunaan anggaran negara.

“KPPN Tasikmalaya sebagai kantor pelayanan publik, meminta masukan, usulan maupun kritikan dari semua pihak, ini semua kita tampung untuk menjadi bahan perbaikan dan menyempurnakan standar pelayanan kedepan,”ungkap Zaenal Abidin Kamis (22/08/24).

Ia menjelaskan, pertemuan yang dikemas dalam Forum Konsultasi Publik ini, guna mendengarkan tingkat capaian pelayanan, kendala maupun hal-hal yang perlu disempurnakan.

“Kita mencoba sistem transfer keuangan negara (APBN) ke masing-masing Pemda dan lembaga pemerintah lainnya di wilayah Priangan Timur ini bisa semakin baik dan sempurna untuk itu, para pengelola keuangan di masing-masing Satker untuk disiplin dan tepat waktu dalam melengkapi persyaratan untuk pencairan anggaran APBN,”ujarnya.

Zaenal pun mengaku, hingga triwulan II tahun 2024 ini, transfer keuangan negara ke masing-masing Pemda maupun lembaga pemerintah lainnya di wilayah Priangan Timur sudah mencapai 50 persen lebih.

“Saya katakan, kalau transfer anggaran DAU, DAK, maupun Dana Desa, Dana Hibah, dana bagi hasil dan dana fiskal lainnya sudah diatas 50 persen pasalnya, sudah melewati semester I,”imbuhnya.

“Besarannya dana APBN yang dikelola KPPN Tasikmalaya untuk di transfer ke Pemda di wilayah Priangan Timur tahun 2024 sekarang, nilainya mencapai Rp.7,5 triliun lebih, dan ini harus dimanfaatkan dan digunakan sesuai dengan juklak dan juknisnya agar tidak melanggar hukum,”harapnya.

Dalam Forum Konsultasi Publik tersebut, KPPN Tasikmalaya pun memberikan Penghargaan ke sejumlah Satker. Yang mana dianggap berhasil dalam pengelolaan keuangan negara dalam berbagai kategori.

Kategori Pengguna Kartu Kredit Pemerintah (KKP), terbaik 1, Lapas Tasikmalaya, 2 Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya, dan 3 KPU Kota Tasikmalaya.

Kategori kinerja transaksi Digipay, terbaik 1 KPPN Tasikmalaya, 2. Kantor BPN Kota Tasikmalaya, dan 3 Kantor BPN Banjar.

Kategori CMS Bendahara Pengeluaran terbaik 1. Kemenag Ciamis, 2. MTS N 2 Tasikmalaya , dan 3. MTS N 8 Ciamis.

Kategori Pelaksanaan Anggaran Dengan Nilai Sempurna (100) yakni Lapas Ciamis, Lapas Tasikmalaya, KPPBC Tasikmalaya, MTS N 13 Ciamis. Kemudian MTS N 13 Kabupaten Tasikmalaya, MTSN 2 Ciamis, Polres Kota Banjar, Polres Tasikmalaya, Polres Ciamis dan MTS N 7 Kabupaten Ciamis.

(Seda/Irfansyahriza)

Berita Terbaru

spot_img