BANJAR,FOKUSJabar.id: Seorang pencuri di Pasar Tradisional Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat babak belur diamuk warga. Pencuri yang gagal beraksi tersebut diamuk massa setelah diteriaki maling oleh korban.
Menurut korban, Neni Nurhayati, aksi pencuri ini terjadi pada Minggu 16 Juni 2024 sekitar pukul 06.30 WIB. Saat kejadian korban tengah membuka toko baju tempat dirinya bekerja.
“Awalnya saya gak ngeuh, ketika buka toko, lalu saya beres-beres dan nengok ternyata ada orang di dalam dengan posisi membawa tas toko,” katanya, Minggu (16/6/2024).
BACA JUGA: Ratusan Umat Muslim Di Kota Banjar Salat Idul Adha Lebih Awal
Mendapati orang asing di dalam toko, Neni mencoba menghalangi pencuri yang berupaya melarikan diri, lalu meneriakan maling pada pelaku.
“Saat saya liat, maling itu lari, lalu saya sempat menendang kakinya hingga pelaku jatuh, namun berdiri lagi dan lari. Saya pun berteriak maling,” ujarnya.
Karena mendengar teriakan Neni, orang-orang di Pasar Tradisional Banjar pun fokus dan mengejar pelaku hingga dapat dan diamuk masa sampai babak belur.
“Malingnya dikejar, dan dapat lalu diamuk massa,” kata dia.
Tidak lama kemudian, pihak kepolisian pun datang dan membawa pelaku pencurian ke Polsek Pataruman Kota Banjar.
“Sekarang sudah dibawa ke kantor polisi,” ucapnya.
Ia mengaku tidak mengalami kerugian karena pelaku hanya membawa tas yang berisikan kertas-kertas kwitansi, bpjs dan surat-surat belanja pengeluaran toko.
BACA JUGA: Kasus DBD di Kota Banjar Terus Meningkat
“Uang yang ada di dalam tas saja cuma Rp 200 ribu, sisanya cuma kertas-kertas belanja dan pengeluaran toko saja,” tuturnya.
Sebagai informasi, kejadian pencuri yang gagal beraksi dan diamuk massa di Pasar Tradisional Kota Banjar saat ini sudah ditangani pihak kepolisian Polsek Pataruman Polres Banjar.
(Budiana Martin/Anthika Asmara)