TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Program percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, menjadi target utama Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya untuk mewujudkan daerah yang mandiri.
Sejumlah program pembangunan pun terus dioptimalkan pihak kecamatan Purbaratu, agar daerahnya semakin berkembang sehingga masyarakatnya akan semakin sejahtera.
Camat Purbaratu Kota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat (Jabar) Yogi Subarkah mengatakan, walaupun Purbaratu kecamatan bontot, namun semangat dan kerja keras untuk memajukan daerah terus berjalan agar menjadi Kecamatan termaju.
“Terus diupayakan agar Purbaratu ini, bisa semakin berkembang, untuk itu program utama di kecamatan kita sinkronkan dengan program pembangunan di tingkat Kota Tasikmalaya,”ungkap Yogi Subarkah saat gelaran Musrenbang Kamis (25/01/24).
Pj Walikota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah menghadiri sekaligus membuka Kegiatan Musrenbang Kecamatan Purbaratu. Termasuk hadiri juga anggota DPRD Kota Tasikmalaya Anang Safaat serta para Kepala Dinas/OPD di lingkungan Pemkot Tasikmalaya
Ia menjelaskan, permasalahan yang dihadapi Purbaratu tidak jauh berbeda dengan Kecamatan lainnya di Kota Tasikmalaya seperti masalah kemiskinan, persampahan dan stunting.
“Memang dalam Musrenbang ini, banyak masyarakat yang mengusulkan sejumlah program pembangunan ke pemerintah, ada 223 usulan, namun semua usulan tersebut tetap harus mengacu pada lima program tematik Kota Tasikmalaya yakni kemiskinan, stunting, persampahan, pengangguran dan inflasi,”paparnya.
Perhatian Khusus Untuk Penanggulangan Kemiskinan di Purbaratu Tasikmalaya
Yogi menuturkan, di Kecamatan Purbaratu ada salah satu kelurahan yang masih tinggi angka kemiskinannya. Sehingga ini menjadi perhatian serius untuk penanganannya.
“Sejauh ini, beberapa program sudah kita lakukan yang sifatnya untuk mengurangi kemiskinan. Semisal pemberdayaan masyarakat, dan dalam setiap kegiatan, selalu melibatkan masyarakat miskin, ini sebagai dukungan agar mereka bisa lebih produktif,” ujarnya.
Pihaknya menambahkan, dari 6 kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Purbaratu, sudah kita petakan. Untuk mana dulu yang harus di garap, diutamakan dan prioritaskan.
“Data kemiskinan tinggi ada di kelurahan Singkup. Kemudian stunting di kelurahan Sukajaya. Sementara untuk data pengangguran, persampahan dan masalah inflasi, kita belum memiliki data di kelurahan mana,” ujarnya.
Yogi menambahkan, salah satu potensi ekonomi masyarakat Purbaratu yakni pembibitan. Kemudian pengembangan ikan, hampir setiap warga memiliki kolam pembibitan ikan.
“Potensi ini perlu kita berdayakan dan kembangkan. Pasalnya, selain dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, juga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat, melalui pengolahan ikan di kolam,”tandasnya.
(Seda/Irfansyahriza)