Kamis 12 Desember 2024

Makna dan Sejarah Sumpah Pemuda 28 Oktober

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Hari Sumpah Pemuda (28 Oktober) adalah momen bersejarah yang melambangkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Hari ini memiliki akar sejarah yang dalam dan memberikan penghargaan kepada para pemuda yang bersatu demi meraih kemerdekaan dari penjajahan.

BACA JUGA:

Pangandaran Air Show, Bey Machmudin: Masyarakatkan Dunia Dirgantara

Pada tahun 1928, Indonesia masih dijajah oleh Belanda. Pada tanggal 28 Oktober, Kongres Pemuda II di Jakarta menjadi saksi pertemuan ribuan pemuda dari berbagai suku, agama dan budaya.

Pemuda-pemuda ini menyatukan tekad mereka untuk bersatu dalam satu wadah yang kemudian dikenal sebagai Sumpah Pemuda. Sumpah ini melambangkan semangat persatuan dan semangat kemerdekaan.

Adapun Isi Sumpah Pemuda:

– Satu Tanah Air

Menegaskan bahwa Indonesia adalah tanah air yang satu, merdeka dan berdaulat.

– Satu Bangsa

Menyatakan bahwa penduduk Indonesia adalah satu bangsa, yaitu bangsa Indonesia.

BACA JUGA:

Rumah Warga Bojongmalang Abruk Jebol Rumah Tetangga

– Satu Bahasa

Mengadopsi bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. Memiliki makna mendalam dalam sejarah Indonesia.

Pertama, sumpah ini menunjukkan bahwa persatuan adalah kunci utama untuk mencapai kemerdekaan.

Kedua, pengakuan terhadap bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan menghapuskan batasan bahasa daerah, menciptakan identitas nasional yang kuat.

Juga menciptakan semangat nasionalisme yang masih terasa hingga saat ini.

Sumpah Pemuda tidak hanya menjadi tonggak sejarah, tetapi juga memberikan dorongan besar bagi gerakan kemerdekaan Indonesia.

Semangat persatuan yang ditanamkan mendorong para pemuda Indonesia untuk bersatu melawan penjajahan, menciptakan fondasi kuat bagi perjuangan kemerdekaan yang kemudian terwujud pada tanggal 17 Agustus 1945.

Hari Sumpah Pemuda bukan hanya sekadar perayaan sejarah, tetapi juga simbol persatuan dan semangat perjuangan bangsa Indonesia.

Seiring berjalannya waktu, Sumpah Pemuda tetap menjadi pijakan yang mengingatkan kita akan pentingnya bersatu dalam keberagaman menuju masa depan yang lebih baik bagi Indonesia.

Dengan merayakan hari ini, kita menghormati para pahlawan pemuda yang telah memimpin perjalanan bangsa ini menuju kemerdekaan dan menyatukan tekad untuk membangun Indonesia yang bersatu, maju, dan berdaulat.

(Fauza/Anthika Asmara)

Berita Terbaru

spot_img