JAKARTA,FOKUSJabar.id: Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie menyebut, putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, kemungkinan besar tidak akan maju Pilkada Depok.
Grace juga mengatakan hal tersebut sudah pernah disampaikan Jokowi sebelumnya.
“Udah dijawab sebelumnya oleh Pak Jokowi, ya. Kemungkinan besar Mas Kaesang tidak akan ke Depok,” ungkap Grace di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (4/9/2023) malam.
Meski begitu, PSI terlihat tetap mengirimkan pernyataan tertulis tentang deklarasi relawan Sang Menang untuk kepentingan Kaesang.
Dalam keterangan tertulis itu, disebutkan relawan pendukung Kaesang yang menyebut sebagai “pendekar” di Kecamatan Tapos, Kota Depok, menyatakan siap mengawal Kaesang sebagai calon Wali Kota di Depok.
BACA JUGA: Harta Ganjar Pranowo Mencapai Rp13,4 Miliar, dengan Utang Rp1,3 Miliar
PSI sendiri diketahui merupakan parpol pertama yang mendorong Kaesang agar maju Pilkada Depok. Hal itu ditandai dengan pemasangan baliho dengan foto Kaesang di wilayah kota Belimbing.
Sebelumnya, dalam pertemuan pemimpin redaksi, Jokowi mengatakan Kaesang tidak akan maju Pilkada Depok 2024. Ia berdalih putra bungsunya itu ingin fokus menjadi wirausaha Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Gak (maju Pilwakot). Dia mau jualan pisang. Jadi gak bener dia mau jadi wali kota,” ungkap Jokowi pada 10 Agustus 2023.
Di sisi lain, Kaesang mulai aktif membuat konten di YouTube. Ia rutin membuat konten dengan nama Podcast Depan Pintu (PDP).
Sebelumnya, program itu disebut Podcast Depok Pertama (PDP) yang diakui sebagai bagian dari sosialisasi dia untuk menjadi bakal calon wali kota.
Sementara, dalam program siniarnya, Kaesang pernah mengatakan lebih membidik Pilwalkot Depok ketimbang Solo. Karena, kata dia, sang kakak, Gibran Rakabuming Raka, sedang menjabat sebagai Wali Kota Solo, karenanya sudah pasti menang bila maju sebagai orang nomor satu di Solo.
“Karena mau gimana pun ya harusnya maju untuk kota sendiri, cuma buat saya ‘ah Solo pasti menang kok’. Sudah jaminan menang,” ungkap Kaesang, dalam program siniar yang tayang pada Juni 2023 itu.
Dalam program siniar itu, istri Kaesang, Erina Gudono, terlihat ikut tampil. Ia mengaku sebelum menikah, Kaesang terlihat tak punya minat terjun ke politik praktis.
“Dulu setahu saya, Mas Kaesang gak ada kepikiran politik-politik. Kok tiba-tiba muncul baliho, tiba-tiba muncul relawan, dulu kayaknya bilangnya gak mau terjun ke politik tuh,” ujar Erina.
Erina pun mengaku mendukung penuh niat Kaesang jika ingin maju menjadi calon kepala daerah. Namun, ia harus mendapatkan kejelasan soal sumber dana kampanye. Sebab, ia tidak ingin arus keuangan pengeluaran sehari-hari terganggu.
“Cuma kalau kampanye, pakai duit siapa dulu? Asal uang rumah tidak terganggu,” gurau Erina.
(Agung)