BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kasus dugaan penganiayaan terhadap pekerja proyek pengelasan oleh General Menager (GM) The Kings Shooping Center Kota Bandung pada Selasa (2/5/2023) kemarin.
Salah satu korban penganiayaan Cecep Supratman (31) dirinya mengaku, dituduh mencuri kabel power dimensi 4×3 sepanjang 50 meter dan 4×25 sepanjang 10 meter dengan kerugian Rp. 250 juta rupiah oleh GM Kings Bandung.
BACA JUGA: TPA Sarimukti Bermasalah, Pemkot Bandung Reaktivasi TPA Cicabe
Pada saat dirinya dipanggil oleh GM untuk mempertangung jawabkan perbuatnya, terjadi perdebatan dan pemukulan sebanyak 1 kali oleh GM kepada korban di pipi sebelah kiri.
“Sekitar jam 12:15 WIB saya dipanggil oleh GM untuk BAP ke ruang Security untuk dimintai keterangan terkait kabel yang hilang. Awal awal yang BAP saya 2 orang dari pihak Chief scurty, setelah itu GM sama Owner datang langsung memukul saya ke pipi sebelah kiri, setelah itu saya diancam mau dilempar gelas oleh GM dan dipaksa untuk mengaku mencuri kabel power.
Sumpah demi Allah saya tidak tau menau soal hal itu, saya meminta kalau memang saya yang ambil kabel, tapi hingga saat ini bukti tersebut tidak ada,”kata Cecep saat ditemui di Kings Shooping Center Jalan Kepatihan kota Bandung Jabar Rabu (3/5/2023).
BACA JUGA: Plh Wali Kota Bandung: Pendidikan Pilar Utama, Tanpanya Dunia Akan ‘Gelap’
Cecep menyebut, sekitar pukul 16:35 dirinya dan rekan kerjanya akan dibawa ke polsek Regol untuk dimintai keterangan terkait kasus pencurian tersebut.
“Pas Sore saya dan temen mau dibawa ke polsek Regol oleh pihak scurity dan GM. Saat itu saya telpon saudara mau minta bantuan terkait hal ini, soalnya curiga pas baca laporannya ujug-ujug saya terdakwa wah ini gak bener, sedangkan barang bukti tidak ada, Jadi saya diam di King nunggu saudara,”ucapnya.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)