Kamis 12 Desember 2024

Pilpres 2024,Elektabilitas Prabowo 24,8 Persen di Jabar Anies 24,7 Persen

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menjadi kandidat calon presiden (Capres) paling kuat yang akan dipilih oleh masyarakat Jawa Barat pada Pilpres 2024.

Demikian hasil survei yang dilakukan Indonesian Politics and Research Consulting (IPRC) di Jawa Barat sejak 23-31 November 2022, di Bandung, Senin (19/12/2022).

Survei dengan responden 1.200 orang dan berhasil mewawancarai 1.176 responden itu menempatkan nama Prabowo di posisi teratas 24,8persen disusul Anies Baswedan 24,7 persen.

BACA JUGA: Jokowi Tak Masalah Disebut Dukung Prabowo Jadi Capres

“Ada juga nama Ridwan Kamil dengan tingkat elektabilitas 13,8 persen disusul Ganjar Prabowo 11,8 persen,” kata Direktur Operasional dan Data Strategis IPRC Idil Akbar dalam papara  hasil survei Peta Politik Wilayah Jabar Menjelang Pilpres 2024,di Bandung, Senin (19/12/2022).

Sosok Prabowo tetap mendominasi saat disandingkan dengan Ganjar Pranowo diangka 51,2 persen, menyusul Anies-AHY 39,2 persen.

“Namun bila Ganjar sebagai presiden dan Prabowo wakilnya, pasangan Anies-AHY mengungguli keduanya dengan elektabilitas 46,8 persen. Sedangkan Ganjar-Prabowo berada di angka 40,9 persen,” kata Idil.

Pengamat Politik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Leo Agustino tidak heran bila sosok Prabowo dan Anies bersaing ketat pada kontestasi Pilpres 2024. Sebab, Jabar menjadi salah satu basis terbesar bagi kedua tokoh nasional itu.

“Berdasarkan data, Pak Prabowo dan Pak Anies memiliki angka tertinggi dibanding kandidat lainnya, karena di tahun 2014 dan 2019, Jawa Barat ini seolah-olah menjadi basis keduanya. Meski Pak Prabowo bergabung dengan pemerintah, tetapi masyarakat masih merasakan kedekatan secara emosional dengan beliau,” kata Leo.

Ada kenaikan suara dari para kandidat Capres dibanding hasil survei periode Desember 2021. Tingkat elektabilitas Prabowo yang berada di angka 8,3 persen kini 24,8 persen. Begitupun dengan Anies yang awalnya 4,2 persen menjadi 24,7 persen. Termasuk Ganjar yang sebelumnya 2,7 persen menjadi 11,8 persen dan Ridwan Kamil dari 9,2 persen ke 13,8 persen.

BACA JUGA: Siap Jadi Capres, Prabowo: Itu Tugas Suci!

“Tahun lalu masyarakat masih berkutat dengan Pandemi sehingga tidak memikirkan Capres atau apapun terkait politik,” kata dia.

Berita Terbaru

spot_img