FOKUSJabar.id: Bau badan biasanya menjadi permasalahan banyak orang. Hal ini bisa menurunkan percaya diri seseorang dan bisa mengganggu banyak orang-orang di sekitar. Banyak orang yang awalnya tidak menyadari jika memiliki masalah ini, biasanya kebanyakan orang menyadari masalah ini setelah orang lain memberitahu kepada mereka.
Mulai usia remaja, dewasa hingga lanjut usia, saat usia remaja terjadi perubahan hormon, hormon Androgen remaja sudah mulai meningkat. Saat hormon ini meningkat maka terjadi peningkatan aktivitas dari kelenjar keringat dan keringat, jika keringat ini bertemu dengan bakteri akan menghasilkan bau.
Melansir dari youtube SB30 Health menjelaskan 5 penyebab dan solusi bau badan yaitu :
1. Pengaruh makanan
Penyebab bau badan biasanya juga dari pengaruh makanan. Tubuh kita merupakan salah satu organ ekskresi yaitu organ yang bisa mengeluarkan zat-zat sisa yang sudah tubuh sudah tidak membutuhkan.
Makanan tertentu bisa mengubah bau badan seseorang, orang yang biasanya makan makanan yang berbeda akan menghasilkan bau badan yang berbeda pula. Coba makan makanan sayuran, buah-buahan yang berserat tinggi, teh hijau, dan makanan lain yang bisa menghilangkan bau badan.
Baca Juga: 5 Manfaat Alpukat untuk Kesehatan Rambut
2. Jangan terlalu stress
Bau badan juga bisa pengaruh dari stress, biasanya orang yang tingkat stressnya lebih tinggi akan lebih menyengat. Atasi masalah stres dengan melakukan hobi, berolahraga dan tidur malam dengan teratur.
3. Menjaga Kebersihan
Menjaga kebersihan penting untuk menghilangkan bau, saat beraktivitas jangan biarkan keringat di badan lama-lama, karena bakteri akan bercampur dengan keringat.
Pastikan mandi dan ganti baju sesudah melakukan aktivitas yang berat seperti sepulang kantor, berolahraga, bermain di luar, dan aktivitas lainnya yang bisa menghasilkan keringat berlebih.
4. Gunakan deodorant atau antiperspirant
Menggunakan deodorant atau antiperspirant, kedua hal ini adalah hal yang berbeda, deodorant berfungsi untuk mengontrol bau badan dan membunuh bakteri dan antiperspirant berfungsi untuk mengurangi keringat.
Pastikan produk cocok dengan kulit, karena bisa jadi produk yang kita pakai akan menghasilkan bau yang semakin tidak sedap, setiap orang tentu saja berbeda-beda untuk cocok dengan produk deodorant dan antiperspirant ini.
Penggunaan produk ini tidak boleh berlebihan karena akan menyebabkan kulit kering, iritasi, bisa membuat baju kehitaman atau kekuningan.
Baca Juga: Heboh Cuitan Mahasiswa Di cabuli saat Pertukaran Pelajar
5. Konsultasi ke dokter
Jika masalah belum juga hilang konsultasikan ke dokter kulit untuk menanyakan apakah perlu melakukan tindakan seperti botox. Untuk mengurangi produksi keringat atau melakukan tindakan menonaktifkan kelenjar keringat. Hal ini juga harus di konsultasikan dengan dokter yang sudah berkompetensi.
(Edi/Erwin)