INGGRIS,FOKUSJabar.id: Arsenal kembali menderita kekalahan ketiga beruntun pada lanjutan Liga Premier Inggris 2021/2022. Kekalahan di pekan ketiga ini dialami The Gunners saat bertamu ke kandang Manchester City di di Stadion Etihad, Sabtu (28/8/2021) malam WIB.
Tidak tanggung-tanggung, lima gol tanpa balas berhasil disarangkan pemain The Citizens ke gawang Arsenal. Gol kemenangan pasukan Pep Guardiola ini dilesakkan Ilkay Guendogan (7′), Ferran Torres (12′, 84′), Gabriel Jesus (43′), dan Rodri (53′).
Kemenangan atas Arsenal menjadi yang kedua secara beruntun setelah sebelumnya menekuk Norwich City dengan skor yang sama pada Sabtu (21/8/2021). The Citizens pun merangsek ke peringkat tiga klasemen sementara, setelah di pekan pertama, Sabtu (15/8/2021), kalah atas tuan rumah Tottenham Hotspurs dengan skor tipis 1-0.
Arsenal sendiri dipastikan tidak dapat memainkan Granit Xhaka di pekan keempat setelah diusir wasit pada menit ke-35 pada laga kontra The Citizens. Xhaka dihadiahi kartu merah langsung setelah melakukan tackle dua kaki kepada Joao Cancelo pada laga kontra Manchester Biru.
Kekalahan atas Manchester City tersebut, menjadi kekalahan ketiga Arsenal secara beruntun pada Liga Premier Inggris 2021/2022. Sebelumnya, Arsenal secara mengejutkan ditekuk 0-2 dari salah satu tim promosi, Brentford, Sabtu (14/8/2021).
Kekalahan kedua diderita pasukan Mikel Arteta saat menjalani Derby London kontra Chelsea di Stadion Emirates, Minggu (24/8/2021), dengan skor yang sama. Akibat tiga kekalahan beruntun, Arsenal kini terpuruk di dasar klasemen sementara Liga Premier Inggris 2021/2022.
Tidak hanya tiga kali menderita kekalahan beruntun, pasukan Mikel Arteta gagal mencetak gol dalam tiga laga perdana Liga Inggris sepanjang sejarah mereka. Kondisi ini jelas membuat masa depan Mikel Arteta di Emirates Stadium terancam.
Pelatih Arsenal asal Spanyol ini sudah mendapatkan tekanan hebat untuk mundur dari kursi kepelatihan usai kekalahan di Deby London kontra The Blues pada Minggu (24/8/2021) lalu. Seperti dikutip kompas.com dari The Telegraph, petinggi Arsenal sudah memberikan batas waktu bagi Arteta hingga Oktober untuk membuktikan jika dirinya masih pantas sebagai pelatih The Gunners.
Tak hanya itu, rumor calon pengganti Arteta pun sudah berhembus kencang. Jika pelatih asal Spanyol itu tak mampu mendongkrak performa The Gunners lebih baik, maka Antonio Conte akan menjadi suksesornya usai menganggur pasca berpisah dengan Inter Milan pada musim panas ini.
Catatan Conte di I Nerazzuri pun bisa dibilang mentereng usai meraih scudetto musim lalu. Namun keputusan Inter Milan yang ‘cuci gudang’ pemain bintang akibat krisis finansial membuat Conte tak lagi satu visi dengan klub asal ibukota Italia tersebut.
Kemungkinan Conte menerima pinangan Arsenal bisa saja terjadi. Hal ini dilihat dari penyataan yang dilontarkan pelatih 52 tahun itu beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Kali Keempat Dalam 2 Bulan, Hiu Tutul Kembali Terdampar di Pangandaran
Saat itu, Conte menolak tawaran Tottenham Hotspur meski tidak punya masalah melatih tim yang bukan favorit juara. Namun, pelatih berpaspor Italia itu menolak karena The Lilywhites tak memiliki tujuan jangka panjang yang jelas, belum pastinya masa depan Harry Kane, hingga melihat Spurs yang tak memiliki ambisi memenangkan gelar.
“Saya mencari proyek sebagai gantinya dan saya siap untuk tinggal di rumah jika ada sesuatu yang tidak meyakinkan saya,” kata Conte membahas alasannya menolak Spurs seperti dilansir Gazzetta dello Sport.
“Ini berkaitan dengan visi, kejujuran, dan prinsip. Secara umum, saya menyukai tantangan dan saya telah menerima banyak tantangan selama karier saya,” Conte menegaskan.
(Ageng)