spot_img
Tuesday 30 April 2024
spot_img
More

    Gegara Sering Dimarahi, ART Bunuh Majikan Lansia di Bandung

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Seorang Asisten Rumah Tangga (ART) membunuh majikannya yang telah lanjut usia (lansia) di wilayah Cijawura, Kota Bandung.

    Pelaku berinisial R (22) diduga tega melakukan perbuatan kejinya lantaran sering dimarahi korban DR (85). Pelaku saat ini berada di tahanan Satreskrim Polresta Bandung

    “Dia (pelaku) megaku sering dimarahi atau ditegur majikannya, sehingga dia melakukan pembunuhan dengan memukul pakai alat tumpul, benda tumpul, sampai korban meninggal dunia,” kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, Jumat (26/2/2021).

    Peristiwa itu terjadi pada Kamis (18/2) malam setelah R menyampaikan laporan ke polisi. Dalam pelaporan tersebut, R berpura-pura dirinya juga menjadi korban.

    BACA JUGA: Polda Jabar Gerebek Pabrik Rubberseal Ilegal di Garut

    Polisi lalu melakukan pemeriksaan dan menemukan korban bersimbah darah dengan sejumlah luka di kediamannya. Sedangkan R mengalami luka di bagian perut.

    R mengatakan ke petugas kepolisian bahwa sebelumnya ada orang tak dikenal yang hendak merampok ke rumah tersebut.

    Namun, polisi tidak serta merta mempercayai ART yang mengaku jadi korban itu.

    Polisi pun akhirnya memeriksa ART tersebut yang diduga kuat menjadi tersangka. Hingga pada akhirnya ART itu mengaku sebagai pelaku pembunuhan tersebut.

    Dari pemeriksaan diketahui pula bahwa R menyayat tubuhnya sendiri di bagian perut dengan menggunakan pisau untuk menjadi seolah-olah dirinya pun sebagai korban.

    “Dalam hal itu polisi tidak langsung percaya dan melakukan penyelidikan, dan didapati bahwa terungkap pelaku melakukan pembunuhan terhadap majikannya,” kata Ulung, seperti dilansir Ulung.

    Ulung mengatakan, pihaknya asih melakukan pemeriksaan lebih lanjut apakah tindakan pelaku itu memiliki unsur pembunuhan berencana atau hanya pembunuhan biasa.

    “Dari pemeriksaan dan olah TKP, belum ada barang yang hilang maupun barang dari keluarga korban yang hilang,” kata Ulung.

    (Agung)

     

     

     

    Berita Terbaru

    spot_img