Kamis 12 Desember 2024

Polemik PBSI Berakhir, Ini Kata Kepala Dispora Kota Bandung

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Bagi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung Eddy Marwoto, bulutangkis menjadi salah satu olahraga yang rutin dilakukannya setiap pekan. Dirinya pun menyayangkan polemik yang terjadi dalam organisasi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Bandung dalam beberapa tahun terakhir.

“Sejak saya menjabat sebagai Kadispora, saya mengetahui belum ada kepengurusan definitif PBSI Kota Bandung dan Ini akan menghambat proses pembinaan bulutangkis di Kota Bandung,” ujar Eddy saat pelaksanaan Musyawarah Kota (Muskot) PBSI Kota Bandung di Aula KONI Kota Bandung, Jalan Jakarta Kota Bandung, Sabtu (29/8/2020).

Selama ini, lanjut dia, Kota Bandung selalu melahirkan atlet nasional hingga internasional. Mulai dari Iie Sumirat, Taufik Hidayat, hingga generasi sekarang seperti Gregoria Mariska Tunjung dan Fajar Alfian.

“Karena itu, saya merasa tanggung jawab untuk membenahi organisasi PBSI Kota Bandung sehingga saya tugaskan Kabid Olahraga Sigit Iskandar untuk berkomunikasi, konsolidasi, dan koordinasi terus dalam pembentukan kepengurusan definitif PBSI Kota Bandung,” kata Eddy.

BACA JUGA: Upaya PSI Jabar Dorong Squash ke Popnas 2021 Didukung Dispora dan Bapopsi

Dengan hidupnya kembali organisasi bulutangkis ini, maka pembinaan akan kembali berjalan dengan baik. Untuk itu, dia berharap klub sebagai anggota PBSI Kota Bandung untuk menanggalkan ego dan kepentingan pribadi maupun golongan.

“Untuk membentuk organisasi yang kuat itu dibutuhkan personil, pembiayaan dan prasarana. Untuk personil, kita diharapkan dari agenda ini terpilih ketua yang bisa membawa prestasi bulutangkis di kota bandung makin juara di nasional dan internasional. Untuk pembiayaan, insha Allah kita mendukung melalui KONI Kota Bandung termasuk sarana prasarana milik Kota Bandung silakan gunakan untuk pembinaan,” kata Eddy.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img