KUPANG,FOKUSJabar.id: Kepala Kanwil Ditjen Bea dan Cukai Wilayah Bali, NTB dan NTT Hendra Prasmono mengatakan, akses ekspor ke Timur Leste melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain di Kabupaten Belu, Pulau Timor, NTT kembali normal.
Pembukaan itu, kata dia, berkaitan dengan upaya pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi virus corona, khususnya di Provinsi NTT dari aspek kegiatan ekspor ke Timor Leste melalui PLBN Motaain.
“Tadinya akses ekspor melalui PLBN Montaain hanya dibuka hari Rabu, kini setiap hari,” kata Hendra melalui rilisnya, Kamis (23/7/2020).
BACA JUGA:Ciamis Ekspor Perdana Sale Pisang ke Malaysia
Sebelumnya, kata dia, kegiatan ekspor impor melalui PLBN Montaain terkendala penutupan pintu perbatasan Indonesia-Timor Leste. Pihaknya melalui Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Atambua berkoordinasi dengan Pemda Belu dengan mengundang Konsulat Timor Leste dan pihak Custom, Imigration, Quarantine, dan Security (Keamanan) CIQS Timor Leste di Batugede.
“Koordinasi ini menghasilkan kesepakatan pembukaan kembali pintu perbatasan yang hingga saat ini dibuka setiap hari,” kata dia.
Hasil dari pembukaan akses perbatasan tersebut membuat volume ekspor barang meningkat 100 persen. Tidak hanya itu, pihaknya pun telah melakukan asistensi kepada eksportir mebel untuk meningkatkan ekspor melalui PLBN Motaain dan akan terus berlanjut.
(Olin/ANT)