TASIKMALAYA, FOKUSJabar.id : Sarnah (61), perempuan warga Jalan Burujul III Sindangreret RT 04 RW 02 Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, meregang nyawa. Sarnah dihantam kereta api Kahuripan jurusan Blitar-Kiaracondong, Jumat (14/2/2020).
Peristiwa terjadi di kilometer 4 jalur rel kereta api. Tepatnya di Kp. Cirangkong RT 01 RW 03 Desa Dawagung, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, sekitar pukul 06.10 WIB.
Kapolsek Rajapolah AKP Dede Darmawan mengatakan, korban saat itu sedang berjalan seorang diri di atas rel kereta api. Tanpa disadari, dari belakang melaju kereta api jurusan Blitar-Kiaracondong dengan masinis Doni Yanuar dan langsung menabrak korban.
“Kondisi korban saat itu meninggal dan jasadnya terlempar masuk ke drainase atau saluran air,” ujar AKP Dede, Jumat (14/2/2020).
Usai menabrak korban, masinis langsung melaporkan ke penjaga pintu perlintasan jika ada orang tertabrak kereta di kilometer 4.
“Kita mendapat laporan dari penjaga perlintasan kereta kalau ada orang tertabrak kereta. Petugas langsung menuju TKP untuk memastikan adanya korban dan menemukan posisi korban terbujur kaku di saluran air dengan kondisi meninggal dunia,” terangnya.
Saat ditemukan, kondisi tubuh korban hancur. Terutama di bagian kepala yang mengalami luka parah dan pecah.
“Petugas langsung mengevakuasi korban dan dibawa ke RSUD Dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk pemeriksaan lebih lanjut,” pungkasnya.
(Seda/ars)