BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemkot Bandung akan menyelengarakan Pawai Budaya Lintas Agama pada 15 Februari 2020 mendatang. Hal itu dilakukan untuk menjaga kondusifitas antar umat beragama dan saling menjaga di Kota Bandung.
Sebenarnya kegiatan tersebut direncakan pada tanggal 18 Januari 2020 tapi permintaan dari pemuka agama dan hasil rapat pelaksanan diundur ke 15 Februari 2020, supaya persiapannya lebih gebyar.
“Ada umat Islam, Kristen (Katolik, Protestan,) Hindu, Budha dan Konghucu, nanti kita akan pawai di Asia Afrika mereka menunjukan khas budayanya masing-masing ini baru pertama kali di indonesia,” jelas Wali Kota Bandung Oded M Danial di Jalan Suryani Dalem Kota Bandung Senin (20/1/2020).
Pihaknya mengaku sudah bertemu dengan tokoh pemuka agama untuk membahas gagasan yaitu Bandung Rumah Bersama. Menurutnya, umat beragama memiliki hak untuk nyaman hidup dan melahirkan kondusifitas antar umat beragama.
“Hanya sampai siang, kemarin dibahas di kepanitiaan gagasan yang sepakati yaitu Bandung rumah bersama dan harus dijaga bersama, di Bandung punya hak untuk berkembang dan hidup bersama. Dari acara itu melahirkan kondusifitas antar umat agama,”jelasnya.
Oded mengatakan, sebelumnya acara tersebut bakal dilaksanakan di Balaikota seperti LPTQ dengan konsep yang sederhana. Namun, saat diketahui oleh panitia mereka menginginkan acara pawai tesebut dilaksanakan secara gebyar.
“Tadinya mau dilaksanakan di Balaikota seperti LPTQ. diserahkan ke panitia rapat laporan terakhir ternyata ingin gebyar ini baru pertama kali dan swadaya tidak menggunakan APBD,” katanya.
(Yusuf Mugni/Deni)