BANDUNG, FOKUSJabar.id : Dicky Wijaya terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kota Bandung masa bakti 2019-2023. Dicky terpilih pada gelaran Musyawarah Cabang (Muscab) PRSI Kota Bandung 2019 di Hotel California, Jalan Wastukancana, Kota Bandung, Kamis (26/12/2019) malam.
Ditemui di sekretariat KONI Kota Bandung, Jumat (27/12/2019), Dicky Wijaya menuturkan langkah awal yang akan dilakukan pasca terpilih sebagai Ketua Umum Pengcab PRSI Kota Bandung serta target yang ingin dicapainya.
“Hal pertama yang akan saya lakukan setelah dipercaya memimpin PRSI Kota Bandung adalah melakukan komunikasi dan konsolidasi ke klub/perkumpulan renang di Kota Bandung. Selain klub (renang) lama, banyak juga yang baru di Kota Bandung. Tak kenal maka tak sayang,” ujar Dicky Wijaya.
Berkomunikasi dan melakukan konsolidasi ke klub/perkumpulan renang di Kota Bandung, tidak hanya bertujuan mengenalkan diri. Dicky Wijaya mengaku, langkah tersebut menjadi upaya dirinya mengumpulkan data klub serta atlet untuk menentukan langkah pembenahan kedepan.
“Total, di Kota Bandung ini ada 26 klub atau perkumpulan renang. Kita ingin mengetahui jumlah atlet, latihan, termasuk spesialisasi mereka. Apakah hanya pembinaan olahraga renang saja atau sub cabor dibawah PRSI lain seperti renang indah, polo air, loncat indah, hingga renang perairan terbuka,” tuturnya.
Dengan memiliki data setiap klub termasuk para atletnya, lanjutnya, pihaknya pun akan mulai memetakan kekurangan serta kelebihan sebagai bahan evaluasi kedepan. Pasalnya, pihaknya bertekad untuk menjaga dominasi Kota Bandung di olahraga air ini.
“Bandung harus jadi barometer cabang olahraga ini. Baik di renang, renang indah, polo air, loncat indah, maupun renang perairan terbuka. Tidak hanya di level Jabar, tapi juga nasional atau bahkan di masa depan kita berharap ada atlet Kota Bandung yang tampil di ajang olimpiade,” terangnya.
Untuk target menuju Porda Jabar 2022, Dicky mengaku jika prestasi yang sudah diraih di kepengurusan sebelumnya bisa dipertahankan atau bahkan ditingkatkan. Kembalinya Triady Fauzi Sidiq, diharapkan bisa memacu prestasi Kota Bandung di ajang multieven olahraga empat tahunan di Jabar ini.
Baca Juga: Andika Mahesa Bantah Bangkrut karena Covid-19
“Dari cabang olahraga renang yang melombakan sekitar 41 nomor, kita bertekad meraih minimal 50 persen dan itu memungkinkan melihat potensi atlet yang dimiliki. Dari renang, kita berharap bisa meraih 20 medali emas lebaih atau bahkan 30 medali emas, belum dari sub cabor lain. Total, saat Porda Jabar 2018, cabor aquatik mempertandingkan 70 nomor,” paparnya.
Terkait jajaran kepengurusan PRSI Kota Bandung 2019-2023 untuk mendukung program dan target, Dicky Wijaya mengaku tidak akan melakukan perombakan besar. Pasalnya, prestasi yang sudah diperlihatkan kepengurusan sebelumnya sudah cukup baik.
“Kemungkinan besar, untuk kepengurusan tidak banyak perubahan. Renang sudah berprestasi tinggal menambahkan target untuk mencapai apa yang diharapkan. Kita akan perhatikan semua sub cabor di PRSI sehingga mendukung tercapainya target,” tegasnya.
(ageng)