“GOR di Jalan Jakarta itu ingin kita jadikan sebagai GOR Bulutangkis bertaraf internasional. Kita sudah anggarkan di APBD 2020 sebesar Rp2,2 miliar untuk revitalisasi GOR tersebut,” ujar Kepala Dispora Kota Bandung, Eddy Marwoto saat ditemui di ruang kerjanya, kantor Dispora Kota Bandung, Jalan Tamansari Kota Bandung, Senin (16/12/2019).
Revitalisasi GOR Bandung tersebut diharapkan bisa melahirkan atlet-atlet bulutangkis level dunia dari Kota Bandung. Selain itu, melalui revitalisasi yang dilakukan, kejuaraan bulutangkis dengan level dunia bisa digelar di Kota Bandung.
“Kota Bandung itu sudah menghasilkan juara-juara dunia bulutangkis, namun belum punya GOR level dunia. Revitalisasi yang akan dilakukan diantaranya perbaikan AC, kamar mandi dengan penambahan air panas, ruang ganti, hingga tribun penonton,” terangnya.
Selain GOR Bandung, beberapa sarana olahraga yang dikelola Pemkot Bandung pun akan direvitalisasi dan sudah masuk dalam APBD 2020. Meski demikian, Eddy mengaku jika tidak semua sarana olahraga bisa direvitalisasi karena keterbatasan anggaran.
“Kita sendiri mengelola sekitar 17 sarana olahraga. Untuk menunjang keprestasian olahraga, kita terus berupaya meningkatkan kualitas maupun kuantitas sarana olahraga di Kota Bandung. Meski APBD terbatas, kalau memungkinkan, kita ingin gaet pihak ketiga dari swasta untuk mengelola sarana olahraga tersebut,” tegasnya.
(ageng)
 Bandung melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung sudah merencanakan){kind=link}