PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Dewan Pimpinan Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Pangandaran gelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-II sekaligus mewisuda 254 santri TKA/TKQ dan TPA/TPQ LPPTKA-BKPRMI yang ada di lima kecamatan (Parigi, Mangunjaya, Langkaplancar, Cijulang dan Kecamatan Cimerak).
Ketua DPD BKPRMI terpilih, Dasep Ubaidillah mengatakan, setelah Musda ke-II, pihaknya akan segera melakukan konsolidasi dan orientasi di internal DPD BKPRMI.
Langkah selanjutnya, akan melakukan pengkaderan dari mulai remaja masjid di tingkat mushola, masjid besar dan masjid di sekolah.
” Di setiap kecamatan kita bakal bentuk BKPRMI,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pembinaan kepada lembaga pendidikan Alquran.
” Saat ini kita memiliki 410 unit lembaga pendidikan Alquran yang berada dibawah BKPRMI Kabupaten Pangandaran, kita akan perluas lagi di setiap wilayah di Kabupaten Pangandaran,” ungkapnya.
Dirinya mengatakan, untuk menangkal faham radikalisme,pihaknya akan lebih memberikan pembinaan kepada Ikatan Remaja Masjid (Irema) yang ada di sekolah-sekolah.”Kita akan kembalikan peradaban islam yang berpusatkan di masjid,” pungkasnya.
(roby/bam’s)