Minggu 12 Januari 2025

Sikapi Sengketa Pilpres 2019, Kang Agun Keluarkan Himbaun Kebangsaan

JAKARTA,FOKUSJabar.id: Ketua Dewan Pembina FORBIN (Forum Kebangsaan Indonesia) Agun Gunandjar Sudarsa mengeluarkan himbaun kebangsaan terkait perkembangan politik nasional akhir-akhir ini.

Agun juga meminta semua pihak bersabar dan menghormati proses sengketa Pilpres 2019 di MK.

“Kita tunggu sampai tuntas seluruh tahapan Pemilu 2019. Kita ciptakan kondisi yg semakin sejuk, kondusif, menghindari konflik yang   masih mungkin terjadi,” katanya di Jakarta (14/7/2019).

Mengenai sidang sengketa pilpres yang sedang berlangsung  di MK, Agun meminta semua pihak yang bersengketa memercayakan semua kepada pihak yang  memiliki kewajiban dan kewenangan masing-masing..

“Kita adalah sama dihadapan hukum dan pemerintahan, dan tidak ada apa apanya dihadapan Tuhan Yang Maha Kuasa,” katanya. Kang Agun mengajak semua elemen bangsa membantu penyelenggara Pemilu, Polri dan TNI untuk menjalankan tugasnya sesuai tupoksi masing-masing.

Menurutnya, semangat juang keragaman, dengan saling mengakui, menerimakan, menghargai dan menghormatinya harus tetap dijaga. Selain itu semua pihak jangan melecehkan dan merendahkan perbedaan. Sebab, perbedaan adalah kehendak dan ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa, oleh karenanya Hidup, Kehidupan dan Penghidupan adalah Ujian bagi kita.

Sikapi dengan arif dan bijak perbedaan yg ada.
Terimakan apa adanya, semua sudah ada aturannya. Baik sebagai pribadi, warga negara, maupun sebagai hamba Allah, Tuhan yang maha esa. . Kita yakin dan percaya sebagai warga yg mengakui sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa.

Yakin dan percaya Pancasila sebagai Dasar negara yg mempersatukan dan mensejahterakan semua warga negara Indonesia, Bahkan mampu menjadi Ideologi, alat pemersatu dan menyejahterakan warga dunia.

“Semoga persidangan perdana di MK yang  dimulai hari ini, berlangsung dengan aman dan lancar. Menghasilkan putusan yg terbaik utk kelangsungan kehidupan demokrasi yang menyejahterakan.

Kokohnya Pancasila, UUD NRI tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. (DAR)

Berita Terbaru

spot_img