TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Tasikmalaya merupakan sebuah Kabupaten yang terbilang masih asri dan nyaman. Betapa tidak, di sana masih banyak pegunungan yang dikelilingi pepohonan tinggi menjulang.
Selain terkenal dengan Wisata Religi “ Pamijahan “ dan Wisata “ Kampung Adat,“ ternyata di Tasikmalaya terdapat sebuah objek wisata Air Panas Cipatuh (Cikahuripan Pancuran Tujuh) di Desa Sundakerta, Kecamatan Sukahening. Lokasinya berbatasan dengan objek wisata Talaga Bodas Kabupaten Garut.
Baca Juga: Polda Kalteng Amankan 59 Sak Pupuk Tanpa Dokumen
Di sana terdapat tujuh buah “ Pancuran “ yang dilengkapi dengan kolam dan nama yang berbeda.
Terpantau FOKUSJabar, objek wisata air panas Cipatuh banyak dikunjungi masyarakat Garut karena lokasinya berdekatan dengan wisata Talaga Bodas milik Kota Intan.
Salah satu pengunjung asal Desa Linggamukti, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, Engkus Kusnadi mengatakan, Tasikmalaya tentunya berbangga memiliki tempat wisata air panas Cipatuh yang masih asri.
Engkus optimistis, jika objek wisata alam tersebut dikelola dengan baik akan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan meningkatkan perekonomian warga sekitar.
Bagi warga Garut lanjut Engkus, akses jalan menuju objek wisata dari Jalan Raya Wanaraja menuju Wisata Air Panas Talaga Bodas sekitar satu jam perjalanan. Dari Talaga Bodas hanya berjarak sekitar 1 km.
Senada disampaikan wisatawan asal Kecamatan Pangatikan Garut, Irwan Wijaya. Menurut dia, tiba di lokasi setiap pengujung membayar tiket Rp10 ribu dan bebas memilih berendam di kolam pemandian.
“ Para pengunjung bebas berendam di mana pun,” kata Irwan, Sabtu (12/1/2019).
Sementara menurut Maya pengunjung asal Kecamatan Garut Kota mengatakan, berwisata ke Cipatuh bikin betah karena kondisi alam yang masih asri. Dia pun mengaku sudah beberapa kali berkunjung.
“ Jujur, berwisata ke sana tak bikin bosan. Hanya saja, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya mesti memperhatikan akses jalan menuju lokasi wisata,’ singkat Maya.
(Bam’s)
