CIANJUR, FOKUSJabar.id : Pastikan proses belajar mengajar dan fasilitas memadai, Penjabat Gubernur Jawa Barat Mochamad Iriawan mengunjungi SMKN 1 bidang kelautan di Cidaun di Kabupaten Cianjur.
“Saya ingin memastikan fasilitas dan pembelajaran di sini terlebih, setelah alih kelola oleh Pemprov,” kata Iriawan Kamis (2/8/2018).
Bersama Kadisdik Jabar Ahmad Hadadi, Iriawan memeriksa satu per satu fasilitas sekolah sekaligus mendengar keluhan dan harapan dari siswa, guru, orangtua serta tokoh masyarakat di aula sekolah.
Dalam dialog tersebut para siswa dan guru mengeluhkan masih terbatasnya tempat pelatihan.
“Ada beberapa hal yang mereka sampaikan, salah satunya tempat pelatihan, dan akan segera kita tindak lanjuti,” jelas dia.
Sekolah yang sudah meluluskan 12 angkatan sejak berdiri 2003 silam itu telah ditetapkan sebagai sekolah rujukan oleh Kemendikbud sejak 2015 lalu.
Iriawan menegaskan bahwa siswa lulusan SMKN 1 tidak perlu khawatir mencari pekerjaan. Terlebih, belum banyak masyarakat yang memiliki keahlian khusus kelautan. Ditambah perusahaan swasta maupun pemerintah masih banyak membutuhkan SDM bidang kelautan.
“Tentu setelah lulus mereka punya keahlian khusus di bidang kelautan dan perikanan yang akan mudah mencari kerja, karena sudah jelas. Bahkan saya dapat laporan tidak sedikit lulusannya yang bekerja di luar negeri,” kata dia.
“Kami pun nanti akan membantu dan mengarahkan untuk lapangan pekerjaan,” tambah Iriawan.
Dengan hadirnya sekolah unggulan di wilayah selatan Jabar yang jauh dari pusat kota seperti di Cidaun, dia berharap para orangtua tidak harus menyekolahkan anaknya jauh ke perkotaan.
Sebab, Pemprov Jabar menargetkan satu sekolah unggulan di setiap kecamatan.
“Pokoknya kita lengkapi apa kekurangan di tiap sekolah, ini agar mereka sekolah tidak jauh-jauh harus ke kota. Cukup di daerahnya karena telah memadai, termasuk infrastruktur jalannya,” terangnya.
(LIN)