BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemprov Jawa Barat bersiap menyambut tim sinkronisasi yang akan ditunjuk oleh Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum.
Sekda Jabar Iwa Karniwa mengatakan bahwa dalam rangka kesinambungan antara visi misi gubernur dan wakil gubernur terpilih, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Ridwan Kamil.
“Gubernur terpilih akan memberikan kepercayaan pada tim sinkronisasi untuk melakukan komunikasi dengan kami,” kata Iwa di Gedung Sate, Bandung, Selasa (24/7).
Menurut dia, tim yang akan diketuai oleh Erry Riyana Hardjapamekas itu sudah sesuai hak dan kewenangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum. Sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Jabar, Iwa memastikan menunggu tim 10 yang dibentuk diumumkan.
“Kami selaku Ketua TAPD sangat menyambut apa yang menjadi harapan gubernur dan wakil gubernur terpilih,” ujarnya.
Dia pun memastikan koordinasi tim sinkronisasi dengan Pemprov Jabar sudah memiliki dasar hukum yang kuat, yakni Pemendagri no 38/2018 tentang pedoman penyusunan APBD 2019 yang memungkinkan pembahasan mengakomodasi program prioritas serta visi misi kepala daerah terpilih. \
“Atas dasar peraturan tersebut, komunikasi saya selaku ketua TAPD punya landasan hukum yang jelas,” kata dia.
Kendati sinkronisasi akan banyak memfokuskan pada penyusunan anggaran 2019 yang akan memuat program kerja, juga penyusunan rencana pembangunan jangka menengah (RPJMD) Jabar 2019-2023, namun program jangka pendek pasangan terpilih untuk masuk dalam pembahasan APBD Perubahan 2018.
“Masih dimungkinkan, beberapa hal terkait visi misi khususnya program 100 hari gubernur dan wakil gubernur terpilih untuk masuk. Sejauh ini bisa saya pastikan koordinasi sudah berjalan dengan baik,” jelas dia.
Selain persoalan anggaran dan program, Pemprov Jabar pun kini mempersiapkan sejumlah kebutuhan yang diperlukan dalam pelantikan pasangan terpilih yang rencananya akan digelar 17 September mendatang.
“Seiring penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih oleh KPU, kami pun mempersiapkan pelantikan. Tim sinkronisasi ini bekerja sampai gubernur dan wagub terpilih dilantik,” pungkas dia.
(LIN)