Jumat 13 Desember 2024

Pertahankan Posisi 4 Besar di Porda Jabar XIII, KBB Cek Kondisi Kesehatan dan Fisik Atlet

BANDUNG, FOKUSJabar.id : Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bandung Barat (KBB) menggelar tes kesehatan dan fisik bagi atlet-atlet yang akan berjuang di ajang Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XIII tahun 2018 di Kabupaten Bogor.

Pada pelaksanaan tes kesehatan dan fisik yang digelar di area Pusdikpasus, Batujajar, KBB, diikuti sebanyak 617 atlet yang masuk dalam Pemusatan Latihan Kabupaten (Pelatkab) Porda Jabar XIII-KBB.

Ketua Harian KONI KBB, Sumardiyanto menuturkan, pelaksanaan tes ini akan menjadi bahan evaluasi pihaknya untuk mengetahui kesiapan setiap atlet menghadapi multieven olahraga terakbar empat tahunan di Jabar. Setiap atlet di cek kondisi kesehatan mereka seperti tekanan darah serta hemogloblin untuk mengecek kadar oksigen dalam darah.

“Untuk mengecek fisik atlet kita lakukan berbagai tes seperti p[ush up, squast jump, sit up, back up, sit and reach test, suttle run, vertical jump, balance test hingga bleep test. Ini bukan sekadar tes saja, kita ingin tahu sejauh mana kesiapan para atlet hasil desentralisasi di cabang olahraga masing-masing. Kita belum melakukan tahapan sentralisasi dan selama ini para atlet masih berlatih dibawah pengawasan cabang olahraga masing-masing,” ujar Sumardiyanto saat ditemui di sela-sela kegiatan, Sabtu (14/7/2018).

Sumardiyanto menambahkan, pada gelaran Porda Jabar XIII pada Oktober 2018 mendatang di Kabupaten Bogor, kontingen Bandung Barat bertekad untuk mempertahankan peringkat empat besar. Untuk itu, pihaknya berharap kesehatan dan fisik para atlet dalam kondisi yang prima sehingga bisa tampil maksimal saat berlaga di cabang olahraga masing-masing.

“Mempertahankan posisi empat besar itu bukan hal yang mudah karena daerah lain pun dipastikan mengincar posisi yang sama. Sebut saja Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bandung, dan kota serta kabupaten lain. Untuk itu, kesiapan atlet harus benar-benar dalam kondisi fit dan prima. Dan sesuai kesepakatan semua, cabang olahraga yang diikutsertakan minimal bisa menyumbang satu medali emas,” tegasnya.

Sekretaris Umum KONI KBB, Jaka Supriatna mengatakan, tes kesehatan dan fisik bagi atlet Pelatkab Porda Jabar XIII-KBB dilakukan selama dua hari. Pasalnya, jumlah atlet yang berhak mengikuti Porda Jabar XIII cukup banyak.

“Ada 49 cabang olahraga yang lolos babak kualifikasi dan bisa berlaga di Porda Jabar XIII. Karena itu kita gelar dua hari tes ini, sehingga kondisi sebenarnya para atlet bisa kita ketahui. Untuk tes sendiri, kita melibatkan Ikatan Guru Olahraga (Igora), mahasiswa UPI, mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Cimahi, serta petugas medis,” ujar Jaka.

Sementara salah seorang atlet KBB dari cabang olahraga pencak silat, Mochamad Rizqy mengaku, dirinya sudah siap untuk berlaga di ajang Porda Jabar XIII pada Oktober 2018 mendatang. Rizqy yang akan turun di nomor perorangan dan beregu ini sudah melakukan latihan keras untuk meningkatkan kemampuannya.

“Kita latihan lima kali dalam seminggu. Latihannya tidak jauh dari tes pada hari ini, jadi sudah biasa. Kita sudah siap berlaga di Porda Jabar XIII untuk memberikan kebanggaan bagi warga Bandung Barat,” pungkas Rizqy.

(ageng/bam’s)

Berita Terbaru

spot_img