BANDUNG,FOKUSJabar.id: Media online bak jamur di musim hujan. Dewan Pers sendiri sampai kewalahan mengurusnya. Lebih dari 4000 media online. Ada yang jelas atau asal asalan.
“Banyaknya media online yang asal-asalan mengancam profesi wartawan. Namun kita kembalikan kepada kita kembalikan kemasyarakat, bagaiman masyarakat mengkonsumsi media yang benar-benar memberikan informasi yang sebenar-benarnya, juga media yang tidak proporsional akan tergerus oleh arus perkembangan zaman, karena media memerlukan management keuangan yang baik dan mensejahterakan,” .kata PLT Ketua PWI Pusat Sasongko Tejo
Dia mengatakan sampau saat ini dari 12 ribu Wartawan yang telah teruji kopetensinya melalui Uji Kopetensi Wartawan (UKW), 8800 diantaranya adalah wartawan anggota PWI, dan PWI Jawa Barat yang terbanyak menyelenggarakan UKW.
” Alhamdulilah dari 12 ribu wartawan yang sudah teruji kompetensinya, 8800 diantaranya adalah anggota PWI, dan PWI Jawa Barat yang paling sering menyelenggarakan UKW,” kata Sasongko dalam sambutanya pada kegiatan puncak peringatan HPN 2017 PWI Jawa Barat di Hotel Grand Asrilya, Jumat malam, (23/2/28)
Sasonggo menyinggung tentang ungkapan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan terkait Jurnalisme tabayun, bahwa karya jurnalis adalah karya fakta melalui proses pencarian sumber-sumber yang berkopeten.
(Riza M Irfansyah/DAR)