spot_img
Sabtu 27 Desember 2025
spot_img

Layani 192 Ribu Penumpang, Dirut KAI Cek Kesiapan Stasiun Bandung–Tasikmalaya

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Untuk memastikan seluruh pelanggan kereta api mendapatkan pelayanan terbaik selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Bobby Rasyidin, melakukan peninjauan langsung ke sejumlah posko Nataru di wilayah Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung, Sabtu (27/12/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Bobby didampingi Humas Daop 2 Bandung, Kuswardojo, serta sejumlah jajaran KAI. Rombongan meninjau beberapa stasiun, dimulai dari Stasiun Bandung, kemudian berlanjut ke Stasiun Kiaracondong yang merupakan salah satu stasiun terpadat di wilayah Daop 2 Bandung. Setelah itu, rombongan bertolak menggunakan Kereta Api Eksekutif menuju Stasiun Tasikmalaya, sekitar 116 kilometer dari Bandung.

Baca Juga: Ribuan Jamaah Siap Padati Taman Kota, “Samen DKM” Jadi Puncak Religi Akhir Tahun di Tasikmalaya

Setibanya di Stasiun Tasikmalaya, Bobby langsung mengecek berbagai sarana dan fasilitas stasiun, mulai dari sistem pelayanan, kesiapan prasarana, pengaturan alur penumpang, kebersihan, hingga kesiapsiagaan petugas operasional di lapangan.

Menurut Bobby, peninjauan ini merupakan bentuk komitmen KAI dalam memastikan pelayanan kepada pelanggan berjalan aman, lancar, dan maksimal.


“Kami ingin pelayanan kereta api di seluruh stasiun, termasuk di wilayah Daop 2 Bandung, semakin baik dan meningkat, sehingga pelanggan merasa semakin senang dan puas bepergian menggunakan kereta api,” ujarnya di Stasiun Tasikmalaya.

Posko Nataru Untuk Respon Cepat

Ia menegaskan, posko Nataru berfungsi sebagai pusat kendali dan koordinasi untuk merespons cepat berbagai dinamika operasional pada masa libur panjang.


“Seluruh jajaran KAI saya instruksikan untuk meningkatkan kewaspadaan, menjaga keselamatan perjalanan, dan selalu mengutamakan pelayanan prima,” tambahnya.

Selain melakukan pengecekan posko, Bobby juga menyempatkan diri menyapa para pelanggan yang menunggu keberangkatan di ruang tunggu Stasiun Tasikmalaya. Ia mendengarkan pengalaman para pelanggan dan membagikan cendera mata sebagai bentuk apresiasi atas kepercayaan masyarakat menggunakan transportasi kereta api.

Berdasarkan data per 27 Desember 2025, volume pelanggan di wilayah Daop 2 Bandung tercatat cukup tinggi.
Untuk keberangkatan selama 10 hari Angkutan Nataru (18–27 Desember 2025), jumlah penumpang mencapai:

  • Stasiun Bandung: 65.309 pelanggan
  • Stasiun Kiaracondong: 36.815 pelanggan
  • Stasiun Tasikmalaya: 14.239 pelanggan

Total keberangkatan dari seluruh stasiun di Daop 2 mencapai 192.984 pelanggan.

Sementara itu, jumlah penumpang yang tiba selama periode yang sama adalah:

  • Stasiun Bandung: 64.308 pelanggan
  • Stasiun Kiaracondong: 33.127 pelanggan
  • Stasiun Tasikmalaya: 15.720 pelanggan

Total kedatangan di seluruh wilayah Daop 2 mencapai 192.450 pelanggan.

Kuswardojo menambahkan, dari 54 stasiun operasional di Daop 2, terdapat tiga stasiun dengan volume penumpang tertinggi selama masa Angkutan Nataru 2025/2026, yaitu Stasiun Bandung, Kiaracondong, dan Tasikmalaya.

“Kami memastikan seluruh pelanggan mendapatkan pelayanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu. Posko Angkutan Nataru ini kami jadikan sarana monitoring agar potensi kendala maupun keluhan dapat segera ditangani,” pungkasnya.

(Seda)

spot_img

Berita Terbaru