spot_img
Selasa 23 Desember 2025
spot_img

Puluhan Kapal Nelayan Cilacap Tak Lagi Hiasi Pantai Batu Karas Pangandaran

PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Karena ada badai laut beberapa hari sebelumnya, kapal-kapal nelayan asal Cilacap yang bersandar kini tak lagi menghiasi pantai batu karas Pangandaran. Dan mereka telah kembali bisa melaut dan pulang ke tempat asalnya karena cuaca sudah membaik.

“Mereka sudah kembali lagi melaut dan pulang ke tempat asalnya, hampir seminggu cuaca ekstrim dan ada badai laut,” ungkap Hadli (58) nelayan asal Desa Batu Karas Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Selasa (23/12/2025).

Hadli melanjutkan, bahwa dalam waktu seminggu terakhir cuaca di laut memang sedang tidak baik karena adanya badai. Sehingga kapal-kapal nelayan dari luar batu karas Pangandaran bersandar ke tempat terdekat.

Baca Juga: Hati-hati! Menuju Pantai Batu Karas Pangandaran, Jalannya Berlubang

“Tidak hanya dari Cilacap, nelayan asal Jakarta juga bersandar di batu karas. Karena memang cuaca ekstrim dan badai laut mereka hampir seminggu ada di sini tidak bisa pulang,” jelasnya.

Para nelayan tersebut, lanjut dia, selain menghindari badai laut, dan untuk mencukupi kebutuhan selama melaut, mereka berbelanja pembekalan bahan pokon di batu karas.

pantai batu karas@fokusjabar.id
Sebelumnya kapal-kapal nelayan asal Cilacap terlihat bersandar di pantai batu karas Pangandran.(foto;Yud’s/fokusjabar.id)

“Kapal mereka cukup besar, karena memang untuk mencari ikan di laut selama berhari-hari. Dan kemarin saya berbincang sama mereka, ternyata di kapalnya sudah banyak tangkapan ikan,” tuturnya.

Baca Juga: Sadati Home Stay Tempat Istirahat Rekomended di Pantai Batu Karas Pangandaran

Suka Duka Nelayan

Walaupun sudah banyak tangkapan ikan, kata dia, mereka tidak bisa kembali ke tempat asalnya. Karena masalahnya ada badai laut akhirnya bersandar hampir seminggu di pantai batu karas.

“Memang inilah suka duka menjadi nelayan, kalau cuaca bagus dan harinya baik tangkapan ikan pun bagus. Tetapi kalau cuacanya sedak tidak baik-baik saja berarti tidak bisa melaut, dan tentunya tak dapat hasil,” ucapnya.

Pantauan FOKUSJabar.id, tidak hanya di pantai batu karas, puluhan kapal nelayan yang bersandar karena menghindari badai laut, nampak di pantai timur Pangandaran.

“Iya benar, tidak hanya di pantai batu karas, kapal-kapal nelayan ada juga yang bersandar di pantai timur pangandaran. Jadi mereka ini saat melaut mencari tempat terdekat,” pungkasnya.

(Yud’s)

spot_img

Berita Terbaru