BANJAR,FOKUSJabar.id: Warga Kota Banjar, gempar dengan dugaan rudapaksa terhadap anak di bawah umur yang melibatkan seorang pengusaha rental mobil berinisial K. Peristiwa yang mencuat, Rabu malam (17/12/2025) itu sempat memicu emosi warga hingga nyaris berujung aksi main hakim sendiri.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dugaan perbuatan bejat tersebut tidak terjadi secara sporadis. Aksi terduga pelaku diduga telah berlangsung sejak Agustus 2025 dengan korban sedikitnya empat anak, mulai dari usia balita hingga siswa sekolah dasar kelas satu sampai kelas tiga.
Baca Juga: Inspektorat Minta DPUTR Kota Banjar Uji Lab Pekerjaan Desa Rejasari
Keresahan orang tua mulai mencuat seiring perilaku terduga pelaku yang semakin berani. K kerap terlihat berbaur dengan anak-anak yang tengah bermain di sekitar lingkungan rumah. Dengan alasan mengajak jalan-jalan, ia membujuk anak-anak menggunakan uang jajan dalam nominal kecil, namun memberikannya dengan berulang kali.
Ketua RT setempat, Fajar Firdaus, yang juga merupakan orangtua salah satu korban, menuturkan pada awalnya warga tidak menaruh curiga. Sikap terduga pelaku yang ramah dan sering membantu membuat keberadaannya warga anggap wajar.
“Anak-anak sering mendapat uang Rp2.000 sampai Rp3.000. Karena sudah sering, terlihat biasa saja. Anak-anak pun jadi mau ikut ketika diajak pergi,” ungkap Fajar.
Penemuan Luka Fisik yang Tidak Wajar
Namun, kekhawatiran mulai muncul setelah diketahui beberapa anak kerap diajak ke luar wilayah, bahkan hingga ke daerah Dobo. Kecurigaan warga semakin menguat ketika ditemukan luka fisik yang tidak wajar pada salah satu anak.
“Dari beberapa anak, sementara ini baru satu yang terlihat jelas lukanya. Dari situlah warga mulai sadar bahwa ini bukan hal yang normal,” tambahnya.
Informasi tersebut dengan cepat menyebar dan memicu kemarahan warga. Puluhan orang mendatangi lokasi dan hampir melakukan aksi kekerasan terhadap terduga pelaku. Untuk menghindari situasi yang semakin memanas, warga kemudian mengamankan K ke Balai Desa setempat.
Tak lama berselang, petugas patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) Polres Banjar tiba di lokasi dan langsung membawa terduga pelaku ke Mapolres Banjar guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
(Agus)


