CIAMIS, FOKUSJabar.id: Di tengah meningkatnya tantangan sosial dan gejala melemahnya rasa nasionalisme, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Ciamis menegaskan pentingnya memperkuat peran Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai ujung tombak penjaga persatuan dan integritas bangsa.
Penegasan tersebut di sampaikan dalam Edukasi Wawasan Kebangsaan, Kerukunan, serta Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkotika (P4GN) bagi ASN lingkup Pemkab Ciamis yang di gelar di Aula PKK Ciamis, Kamis (11/12/2025).
Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis, Dr. H. Andang Firman Triyadi yang membuka kegiatan tersebut menilai melemahnya komitmen kebangsaan kini menjadi persoalan serius yang perlu segera di sikapi.
Baca Juga: Damkar Banjarsari Evakuasi Ular Kobra dari Plafon Rumah
“Fenomena menurunnya wawasan kebangsaan ini nyata. ASN harus berada di garis depan dalam menjaga integritas NKRI dan mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan kelompok dan pribadi,” tegasnya.
Ia menjelaskan, degradasi nasionalisme tampak dari menurunnya kepedulian terhadap kepentingan bangsa, sehingga ASN harus menjadi contoh dalam menjaga keutuhan negara.
” Banyak yang lebih mengutamakan kelompoknya. ASN tidak boleh ikut terjebak. ASN harus menjadi teladan dalam merawat nasionalisme,” ujarnya.
Menurutnya, wawasan kebangsaan tidak sekadar materi, tetapi kesadaran yang tercermin dalam perilaku ASN setiap hari.
” Keanekaragaman bukan ancaman, tetapi kekuatan besar Indonesia. ASN harus memahami identitas bangsa secara utuh dan menyadari posisinya sebagai bagian dari kekuatan negara,” jelasnya.
Ia juga menyoroti keberhasilan Ciamis meraih Harmoni Award, yang di sebutnya sebagai bukti nyata bahwa ASN telah berkontribusi menjaga kerukunan.
” Penghargaan itu hanya dampak. Yang terpenting adalah nilai harmoni benar-benar di rasakan masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Andang meminta, agar ASN terus menghidupkan ruang pembinaan karakter seperti Salat Magrib Berjamaah dan Magrib Mengaji, serta menyampaikan pesan kebangsaan secara konsisten dalam aktivitas kedinasan, termasuk saat apel pagi.
57 ASN Ikuti Penguatan Kerukunan dan P4GN
Kepala Bakesbangpol Ciamis, Dr. R. Yadi Tisyadi, S.E., M.Si., mengatakan kegiatan ini di rancang untuk memperkuat kapasitas ASN dalam menghadapi isu kerukunan, keberagaman, serta ancaman penyalahgunaan narkotika yang dapat merusak tatanan sosial.
“Sebanyak 57 peserta dari berbagai perangkat daerah mengikuti pembekalan ini. Harapannya seluruh materi dapat di terapkan langsung dalam pelayanan publik maupun interaksi di masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga: Tebing Longsor Ancam Bangunan SDN 5 Maleber Ciamis
Adapun materi yang di berikan dalam kegiatan tersebut meliputi, Penguatan peran ASN sebagai perekat bangsa. Strategi menjaga kerukunan. Langkah pencegahan dan pemberantasan narkotika.
“Ini penting karena dinamika sosial di daerah semakin kompleks. ASN adalah wajah negara yang berhadapan langsung dengan masyarakat,” jelasnya.
Ia berharap edukasi tersebut tidak berhenti pada teori, tetapi benar-benar di terapkan dalam tugas harian ASN.
Komitmen Kesbangpol Ciamis
Kesbangpol Ciamis berkomitmen melanjutkan berbagai program pembinaan kebangsaan sebagai strategi menjaga stabilitas daerah dan memperkuat identitas nasional.
“Melalui kegiatan ini, ASN semakin memahami posisi strategis mereka dalam mengawal keharmonisan sosial dan merawat nilai kebangsaan di tengah perkembangan masyarakat yang semakin dinamis,” pungkasnya.
(Nank Irawan)
