GARUT, FOKUSJabar.id: Satlantas Polres Garut Polda Jabar memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka-tutup di dua ruas jalan utama. Yakni, Jalan Sudirman dan Jalan Suherman.
Langkah tersebut diambil untuk mengurai dan mengantisipasi kemacetan parah menyusul adanya pekerjaan pengaspalan jalan dan perbaikan saluran air.
BACA JUGA:
Disdamkar Garut Evakuasi Anak 14 Tahun dari Gorong-gorong
Kasatlantas Polres Garut, Iptu Aang Andi Suhandi mengatakan, rekayasa ini bersifat krusial untuk menjaga kelancaran arus kendaraan.
“Kami melakukan pengaturan lalu lintas dengan sistem buka–tutup karena adanya pekerjaan perbaikan jalan dan saluran air. Hal ini agar arus kendaraan tetap terkendali dan tidak menimbulkan kemacetan panjang,” katanya.
Petugas kepolisian tampak sigap mengatur arus kendaraan. Mereka bekerja keras mengurai antrean dan memberikan imbauan keselamatan kepada para pengguna jalan agar tertib berkendaraan.
Pengaturan lalu lintas ini tetap dilaksanakan secara optimal. Meskipun saat hujan.
Aang menambahkan, pola buka-tutup diterapkan secara situasional dan disesuaikan dengan intensitas volume kendaraan yang melintas.
Dia meminta maaf agar masyarakat dapat bersabar dan mendukung upaya penertiban ini hingga seluruh pekerjaan perbaikan jalan rampung.
BACA JUGA:
Pemerhati Publik Angkat Bicara Soal Teras Cimanuk
“Kami berharap para pengendara dapat mengerti dan mengikuti arahan. Karena ini untuk kepentingan bersama. Setelah pekerjaan selesai, jalur ini akan kembali normal dan tentu lebih nyaman untuk digunakan,” tutupnya.
Melalui optimalisasi pengaturan lalu lintas ini, Satlantas Polres Garut memastikan kegiatan masyarakat tidak terganggu secara signifikan dan akses kendaraan tetap kondusif selama masa perbaikan infrastruktur jalan.
(Y.A Supianto)


