spot_img
Kamis 11 Desember 2025
spot_img

ASN Berprestasi Diusulkan Peroleh Kenaikan Pangkat Luar Biasa

GARUT, FOKUSJabar.id:  Sebayak 15 inovator memasuki tahap akhir penilaian inovasi dalam rangka Penganugerahan Inovasi Kabupaten Garut tahun 2025.

Sekretaris Daerah (Sekda) Garut, Nurdin Yana, menyebut kegiatan ini sebagai langkah strategis untuk memicu munculnya ribuan inovasi melalui fokus pada Aparatur Sipil Negara (ASN) secara perorangan, bukan lagi kelembagaan semata.

“Kalau kemarin kan satu lembaga dan satu inovasi, tapi sekarang satu ASN satu inovasi sehingga nanti di mungkinkan akan beribu-ribu inovasi yang muncul di Kabupaten Garut,” ujar Nurdin Yana, di Aula Bappeda Garut, Kamis (11/12/2025).

Baca Juga: Polsek Malangbong Bekali Siswa Al Ulfah Tentang Kepemimpinan

Sekda Nurdin Yana berkomitmen memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi ASN yang berprestasi, menegaskan adanya korelasi langsung antara kreativitas dan penghargaan karir.

“Ini juga penting, jika mereka memiliki inovasi, maka ada apresiasi yang di berikan baik tingkat kabupaten/provinsi/pusat, maka ada nilai yang baik kepada yang bersangkutan,” ungkapnya.

Sehingga, lanjut dia, simultan yang menjadi kreativitas akan berbanding lurus dengan penghargaan yang di raih.

Dia mencontohkan bahwa ASN yang meraih penghargaan di tingkat provinsi, sangat mungkin di usulkan untuk memperoleh kenaikan pangkat luar biasa. Hal ini di harapkan menjadi motivasi kuat bagi seluruh ASN di Garut.

Sementara itu, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda Garut, Iman Purnama Ridho, menjelaskan bahwa penilaian ini di dasari oleh regulasi, termasuk PP Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah.

Baca Juga: Polres Garut Amankan 5 Juru Parkir Liar di Pusat Kota

Proses seleksi telah melewati tahapan panjang. Dari 150 inovasi yang terkumpul pada Mei-Juli 2025, kini terpilih 15 inovator terbaik yang mengikuti penilaian akhir oleh tim akademisi. 

Para finalis Terbagi tiga tematik utama:

• Pelayanan Publik dan Tata Kelola Pemerintahan (6 inovator).

• Pembangunan Kesejahteraan Masyarakat (6 inovator).

• Rekayasa Teknologi dan Pemberdayaan Masyarakat (3 inovator).

Hasil penilaian akan di sampaikan kepada Bupati dan Sekda, dalam acara penganugerahan dan di seminasi dengan jadwal pada 17 Desember 2025.

(Y.A. Supianto)

spot_img

Berita Terbaru