PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran terus mempercepat perbaikan Penerangan Jalan Umum (PJU) di berbagai titik, terutama di kawasan destinasi wisata. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para wisatawan.
Kepala Dishub Pangandaran, Sukarna, menyebutkan bahwa percepatan perbaikan dimulai dari area wisata, disusul akses jalan menuju lokasi wisata, hingga perbaikan di jalur nasional dan provinsi.
“Kita mulai dari objek wisata, lanjut ke akses jalan masuk wisata, kemudian akses jalan nasional dan jalan provinsi. Target kita sebelum tanggal 20 sudah selesai,” ujar Sukarna.
Baca Juga: Pemprov Jabar Kirim Mobil Crane Baru, Pangandaran Genjot Perbaikan PJU
Inventarisasi Aset dari Tiga Sumber
Dishub saat ini sedang merampungkan pendataan seluruh aset PJU. Sukarna menjelaskan bahwa lampu penerangan di Pangandaran berasal dari tiga sumber kepemilikan: aset Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta Kementerian Perhubungan.
“Semua sedang kita inventarisasi, termasuk saat perbaikan. Kita tidak membedakan mana aset siapa, yang penting lampu kembali berfungsi. Insya Allah semua bisa dituntaskan melalui kolaborasi dan percepatan,” jelasnya.
Salah satu wujud kolaborasi tersebut yakni perbaikan PJU tenaga surya di jalur nasional Aram Cimerak–Parigi, yang merupakan aset Kemenhub. Banyak baterai panel surya yang sebelumnya hilang atau rusak kini telah diganti.
“Dulu baterainya disimpan di bawah, jadi rawan hilang. Sekarang penempatannya lebih aman. Harganya juga cukup tinggi,” kata Sukarna.
Koordinasi dengan Pemerintahan Desa
Untuk mencegah kerusakan dan kehilangan di kemudian hari, setiap pemasangan dan perbaikan PJU ke depan akan melibatkan kepala desa dan warga setempat. Dengan pengawasan bersama, Dishub berharap kondisi PJU tetap terjaga.
(Sajidin)
){kind=link}