BANDUNG, FOKUSJabar.id: Sebagai bentuk solidaritas terhadap para korban banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat, Polda Jabar gelar doa bersama lintas agama, Kamis (4/12/2025).
Kegiatan doa bersama berlangsung secara hybrid dan melibatkan ratusan personel Polda Jabar serta para pemuka agama dari berbagai keyakinan.
BACA JUGA:
Banjir Terjang Kota Padang, Kerugian Rp202,8 Milyar
Doa bersama diikuti langsung oleh Kepala Polda Jabar, Irjen Pol Rudi Setiawan, jajaran Polda Jabar, Ketua Ormas Islam Jawa Barat serta perwakilan enam agama yang memimpin prosesi doa secara khidmat.
Dalam sambutannya melalui aplikasi zoom, Irjen Pol Rudi Setiawan menyampaikan, kegiatan ini merupakan wujud empati dan simpati spiritual bagi para korban. Baik yang terdampak maupun yang meninggal dunia.
“Bencana ini datang tiba-tiba dan mengakibatkan ratusan saudara-saudara kita meninggal dunia serta puluhan ribu lainnya harus mengungsi ke tempat yang lebih aman,” kata Rudi.
Rudi menyebut, para korban kini menghadapi berbagai kendala. Seperti kehilangan keluarga, terputusnya komunikasi hingga kekurangan makanan dan obat-obatan.
“Ini menunjukkan keprihatinan luar biasa bagi kita semua,” katanya.
BACA JUGA:
Bencana Sumatera! Ganasnya Air Bah Akibat Deforestasi dan Tata Ruang Bobrok?
Rudi menilai, doa lintas agama ini merupakan langkah strategis untuk menguatkan solidaritas sekaligus mendoakan keselamatan para korban dan kelancaran penanganan bencana.
“Sekali lagi saya mengucapkan bahwa kegiatan pada hari ini adalah kegiatan yang strategis,” ucapnya.
(Yusuf Mugni)
