spot_img
Senin 1 Desember 2025
spot_img

Kontes Sapi Tasikmalaya 2025, Bukan Sekadar Adu Bobot, Tapi Edukasi dan Pemicu PAD

TASIKMLAYAFOKUSJabar.id : Pemerintah Kota Tasikmalaya sukses menggelar Kontes Ternak dan Bursa Sapi Potong. Di Rumah Potong Hewan dan Pasar Hewan Jalan Ibrahim Adji Kota Tasikmalaya pada, Senin (1/12/2025).

​Ajang bergengsi ini tidak hanya di ikuti oleh peternak lokal, namun juga menarik partisipasi dari berbagai daerah di Jawa Barat. Tercatat, sebanyak 31 ekor sapi potong dari Kota Tasikmalaya, 

Antara lain, 14 ekor dari Kabupaten Tasikmalaya, 2 ekor dari Kabupaten Garut. Dan 1 ekor dari Kabupaten Bandung Barat siap bersaing menunjukkan kualitas terbaiknya.

Baca Juga: Ponpes Cipasung Tasikmalaya Jadi Percontohan Kampung Pangan

​Kategori Ekstrem Hingga Edukasi Generasi Muda

​Kontes ini memperebutkan gelar di berbagai kategori menarik, termasuk Jantan Non Poel, Pedet (anakan sapi), dan bahkan Kelas Ekstrem. 

Selain adu kualitas ternak, acara ini juga di barengi dengan layanan penting seperti vaksinasi dan pemeriksaan kesehatan hewan (Keswan) gratis.

​Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKP3 Kota Tasikmalaya, H. Cecep Kustiawan, menjelaskan bahwa kontes ini merupakan upaya strategis pemerintah untuk menggairahkan peternak sapi, khususnya di Kota Tasikmalaya.

​”Ini juga sebagai ajang silaturahmi untuk bertukar ilmu dengan peternak lain. Agar peternak Tasikmalaya bisa lebih luas lagi jaringan maupun wawasannya,” ujar Cecep.

 Ia pun bangga karena kualitas sapi lokal Tasikmalaya sangat luar biasa. Dengan sekitar 30 ekor sapi berbobot fantastis yang ikut dalam event ini.

​Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Rd. Diky Chandra Negara, yang turut hadir dalam agenda tersebut mengungkapkan. Kemungkinan acara ini tidak akan ada di tahun depan karena adanya efisiensi anggaran. Namun, ia menegaskan tidak akan menyerah.

​“Tapi saya tidak patah semangat dan akan saya perjuangkan supaya acara ini bisa kembali di gelar di tahun depan,” tegas Diky.

 Ia memandang kontes ini adalah magnet yang mengundang orang dari berbagai kota. Yang secara langsung akan menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kota Tasikmalaya.

​Inovasi Kontes Unik di Masa Depan

​Diky Chandra juga melempar ide inovatif untuk acara di masa depan. Ia ingin kontes di buat lebih unik dan menarik, misalnya penilaian tidak hanya pada sapi. Tetapi juga pada pemiliknya, dengan kontes atribut yang unik. Mengembangkan peserta tidak hanya sapi, tetapi juga berpotensi melibatkan domba.

Baca Juga: Tegas, Wakil BGN Irjen Pol Sony Sonjaya Wajibkan IPAL di Dapur SPPG

​Lebih dari itu, acara ini sengaja di rancang bukan sekadar event sesaat, melainkan ajang edukasi bagi para siswa sekolah. Hal ini di wujudkan dengan di gelarnya Gerakan Minum Susu. Cek kesehatan hewan gratis, dan Pasar Murah, menjadikan kegiatan ini lebih produktif dan bermanfaat luas.

​DKPP Tasikmalaya Tingkatkan Kualitas Peternak Lewat Pelatihan

​Untuk memastikan kualitas dan kuantitas sapi potong terus meningkat. DKPP Kota Tasikmalaya secara aktif telah melakukan berbagai pelatihan ternak sapi lokal di berbagai wilayah.

​Pelatihan ini mencakup berbagai aspek krusial, baik itu manajemen pakan, kesehatan dan reproduksi, perkandangan dan pemasaran juga lainnya.

​H. Cecep Kustiawan menambahkan bahwa pelatihan di laksanakan melalui kerja sama dengan dinas dan institusi swasta. Menggunakan metode tatap muka, praktik langsung, hingga kunjungan lapangan.

 “Tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, daya saing, dan kesejahteraan peternak,” tutupnya.

​Kontes Sapi Tasikmalaya 2025 menjadi bukti nyata komitmen Kota Tasikmalaya dalam memajukan sektor peternakan, menjadikannya pilar ekonomi daerah yang menjanjikan.

(Abdul)

spot_img

Berita Terbaru