spot_img
Jumat 28 November 2025
spot_img

Jabar Tertinggi PHK, Kota Bandung Ribuan Orang Hilang Pekerjaan

BANDUNG,FOKUSJanar.id: Lonjakan pemutusan hubungan kerja (PHK) kembali menghantui Kota Bandung. Sepanjang 2025, sekitar 1.000 pekerja tercatat kehilangan pekerjaan dan harus mengajukan Tunjangan Kehilangan Pekerjaan (JKP) ke BPJS Ketenagakerjaan.

Angka ini muncul di tengah situasi Jawa Barat yang tercatat. Sebagai provinsi dengan kasus PHK tertinggi secara nasional, mencapai 15 ribu kasus.

Baca Juga: Transaksi Digital Melonjak ke Rp7 Miliar, Pemkot Bandung Mantapkan Langkah Menuju Cashless

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung, Andri Darusman mengatakan, angka PHK di Bandung terpantau stabil namun tetap menjadi perhatian pemerintah daerah.

“Di Kota Bandung, jumlah pekerja yang terkena PHK sekitar seribuan. Itu berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan karena mereka yang ter-PHK mendapatkan JKP,” kata Andri. Jumat (28/11/2025).

Baca Juga: Taman Lansia Kembali di Buka, Ratusan Meter Kabel Langsung Hilang

Pekerja Berhak Terima JKP

Menurutnya, pekerja yang ter-PHK berhak menerima JKP selama enam bulan, dengan besaran sekitar 60 persen dari gaji terakhir.

Meski sektor paling terdampak masih menunggu pendataan lebih rinci, pola PHK di dominasi perusahaan yang mengalami penurunan penjualan dan produksi.

“Umumnya karena penjualan atau produksi perusahaan menurun di bandingkan tahun-tahun sebelumnya. Ada juga perusahaan yang melakukan perampingan karena permintaan pasar berkurang,”katanya.

Meski begitu, Andri menyampaikan, bahwa Pemerintah Kota Bandung pun menyiapkan langkah intervensi bagi para pekerja terdampak, terutama melalui peningkatan keterampilan.

“Mereka bisa ikut pelatihan soft skill lainnya. Kami tawarkan untuk bergabung melalui aplikasi Bandung Integrated Manpower Management Application (BIMMA), “ungkapnya.

(Yusuf Mugni)

spot_img

Berita Terbaru