PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Kondisi dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) milik Polres Pangandaran Jawa Barat di pastikan aman. Kepastian ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, kedua dapur tersebut sering di lakukan pengontrolan secara rutin.
Untuk di ketahui, Polres Pangandaran mengelola sebanyak dua dapur. Pertama berlokasi di Dusun Pajaten, Desa Pajaten, Kecamatan Sidamulih. Kedua di Dusun Bontos, Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi.
Kapolres Pangandaran AKBP Andri Kurniawan melalui Seksi Pengawasan (Siwas) Aiptu Pol Yamitema Zega mengatakan, pihaknya sering melakukan kegiatan pengontrolan kebersihan serta melakukan pemeriksaan saluran pembuangan limbah Dapur SPPG.
Baca Juga: Motor Sewaan Warga Belgia Hilang Saat Liburan ke Pangandaran
“Fokus utama kami adalah Kebersihan ruang dapur, Pengelolaan sisa makanan, Kondisi saluran pembuangan limbah, Potensi pencemaran lingkungan danKelayakan instalasi pipa pembuangan,” ujar Yamitema Zega Jumat, (28/11/2025).
Yamitema menyebut, kebersihan dapur dan pengelolaan limbah adalah prioritas penting. Terlebih, Dapur SPPG Polri beroperasi setiap hari dan menghasilkan limbah.
“Jadi limbah tersebut harus di kelola secara aman agar tidak mencemari lingkungan. Ini juga penting untuk tidak mengganggu lingkungan masyarakat sekitar,” katanya.
Dia menjelaskan kegiatan pengontrolan sering di lakukan pukul 08.45 hingga 12.15 WIB. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan pelaksanaan rutin instruksi Kapolres untuk memastikan tidak ada limbah dapur yang mencemari lingkungan.
Baca Juga: Disparbud Antisipasi Getok Harga di Objek Wisata Pangandaran
“Sesuai penekanan Kapolres kami memastikan seluruh saluran pembuangan limbah dapur SPPG berfungsi baik. Saluran tersebut tidak bocor, tidak menimbulkan bau, dan tidak mencemari lingkungan sekitar,” ujarnya.
Sementara itu, dari hasil pengecekan menunjukkan kondisi saluran limbah dan kebersihan dapur berada dalam keadaan baik. “Tidak di temukan gangguan yang berpotensi merugikan masyarakat,” katanya.
Polres Pangandaran berkomitmen dalam rangka upaya membantu program pemerintahan presiden Prabowo terkait MBG, terutama SPPG milik Polri, senantiasa mengedepankan asas tata kelola yang baik.
(Sajidin)


