CIAMIS,FOKUSJabar.id: Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Ciamis, khususnya di Desa Tanjungsari, Kecamatan Rajadesa, nyaris memakan korban. Personel Pemadam Kebakaran (Damkar) Pos Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK) Rancah bertindak cepat membersihkan tumpukan material tanah tebing yang terbawa arus air dan menutup bahu jalan.
Aksi tanggap darurat ini dilakukan pada Jumat (14/11/2025) setelah adanya laporan masyarakat.
Plh. Kasatpol PP Kabupaten Ciamis, Fikriansyah, melalui Kasi Pengendalian dan Penanganan Kebakaran, Trisyanto, menjelaskan bahwa tumpukan material tanah tersebut membuat ruas jalan di Dusun Mandala Desa Tanjungsari menjadi sangat licin dan berbahaya.
“Kami menerima laporan bahwa ada penumpukan material tanah yang harus segera dibersihkan karena jalan menjadi licin. Mendapat laporan itu, personel Damkar pos WMK Rancah langsung menindaklanjuti dengan secepatnya mendatangi lokasi kejadian,” kata Trisyanto.
BACA JUGA: Damkar Ciamis Sigap Tangani Longsor di Rancah, Jalan Kembali Lancar
Ancaman Tanah di Aspal: Rawan Pengendara Tergelincir
Trisyanto menambahkan, keberadaan tanah di jalan beraspal, apalagi saat dibasahi air hujan, sangat rawan menyebabkan kecelakaan. Jalanan yang licin menjadi ancaman serius bagi pengendara sepeda motor dan mobil.
“Jalanan menjadi licin sehingga cukup membahayakan khususnya sepeda motor,” tegasnya.
Untuk mengatasi kondisi darurat ini, Damkar WMK Rancah menerjunkan empat orang personel dan mengerahkan satu unit mobil tangki water supply. Tim bekerja sigap menyemprot dan membersihkan material tanah hingga tuntas.
Berkat kecepatan dan kesigapan petugas, jalan di Dusun Mandala kini telah aman untuk dilalui kendaraan.
“Saat ini jalan aman untuk dilalui kendaraan karena material tanah sudah dibersihkan,” pungkas Trisyanto, memastikan arus lalu lintas kembali normal dan risiko kecelakaan akibat jalan licin telah teratasi.
(Husen)


