TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Sebuah gebrakan spektakuler terjadi di jantung Priangan Timur. Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadlul Ulum Wadda’wah Condong, Tasikmalaya, yang selama ini dikenal sebagai benteng pendidikan Islam terpadu, baru saja mencatatkan tonggak sejarah yang akan mengubah peta pendidikan nasional.
Tepat pada Sabtu, 1 November 2025, dalam suasana sakral Reuni Akbar 25 Tahun Keterpaduan Ponpes Condong, secara resmi diluncurkan Universitas Riyadlul Ulum (UNIRU).
Transformasi ini menegaskan bahwa Ponpes Condong kini tidak lagi sekadar lembaga salafiyah, tetapi telah berevolusi menjadi Kampus Masa Depan yang memadukan kedalaman ilmu agama dengan kecanggihan sains modern.
BACA JUGA: Wali Kota Tasikmalaya Lantik 191 Pejabat, Tekankan Pelayanan Tulus dan Profesional untuk Warga
Peresmian monumental ini dihadiri langsung oleh para pucuk pimpinan daerah, termasuk Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin (CNY), Walikota Viman Alfarizi Ramadhan, dan Wakil Walikota Tasikmalaya, Rd Diky Candra Negara.
Kehadiran para pejabat ini bukan hanya seremonial, tetapi penegasan dukungan penuh pemerintah terhadap Revolusi Pendidikan dari pesantren menjadi perguruan tinggi.
Wakil Walikota, Diky Chandra, memberikan apresiasi tinggi, menyebut peresmian UNIRU sebagai wujud nyata komitmen pesantren memajukan pendidikan ke jenjang tertinggi.
“UNIRU bukan hanya kampus. Ini adalah simbol kemajuan pendidikan berbasis nilai keislaman di Kota Tasikmalaya. Inilah bukti bahwa pesantren adalah pusat inovasi dan peradaban,” kata Dicky Chandra
Menurutnya, mimpi para santri untuk meraih gelar sarjana kini bisa diwujudkan tanpa harus meninggalkan lingkungan pesantren yang kaya akan nilai-nilai akhlakul karimah.
Wakil Pimpinan Ponpes Riyadlul Ulum Wadda’wah, KH Endang Rahmat, menegaskan bahwa berdirinya UNIRU adalah jawaban atas aspirasi ribuan alumni dan santri.
”Harapan kami, Universitas ini bisa mewarnai dan menyiapkan calon kader-kader pemimpin umat di Indonesia. Pemimpin masa depan adalah pemimpin yang siap mentalnya, baik akhlaknya, cerdas otaknya, dan lembut hatinya,” ujar KH Endang Rahmat.
Beliau mengenang, Ponpes Condong yang awalnya hanya pesantren salafiyah tanpa pendidikan formal, kini telah lengkap. Sejak tahun 2001, mereka merintis pendidikan formal (MI, SMP, SMA) dan kini, puncaknya adalah Universitas.
BACA JUGA: Kinerja APBN Priangan Timur 2025 Terjaga Stabil, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
UNIRU diklaim hadir sebagai pusat pembelajaran holistik yang siap bersaing di kancah global, didukung fasilitas super modern, Ruang kuliah representatif, Laboratorium terpadu modern, Asrama mahasiswa yang nyaman, Pusat riset keislaman kontemporer.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati dan Wali Kota dihadapan ribuan alumni, yang menjadi saksi bisu Estafet Peradaban ini.
(Abdul)
 Riyadlul Ulum Wadda’wah Condong, Tasikmalaya, yang selama ini dikenal sebagai benteng pendidikan Islam terpadu, baru saja mencatatkan tonggak sejarah yang akan mengubah peta pendidikan nasional.){kind=link}