CIAMIS,FOKUSJabar.id: Meski tingkat pengangguran di Kabupaten Ciamis tergolong rendah, yakni sekitar 3 persen lebih, angka kemiskinan masih berada di kisaran 7,9 persen. Hal tersebut diungkapkan Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, saat membuka Expo Peternakan dan Perikanan 2025, Kamis (23/10/2025).
Herdiat menilai, kondisi tersebut menjadi pekerjaan rumah bersama agar pertumbuhan ekonomi daerah dapat dirasakan hingga lapisan masyarakat terbawah.
“Expo seperti ini saya harapkan bisa menjadi awal kebangkitan ekonomi rakyat,” ujarnya.
Baca Juga: Expo Ternak dan Ikan 2025 Jadi Momentum Kebangkitan Sektor Peternakan dan Perikanan Ciamis
Semangat, Bukan Soal Dana
Bupati Herdiat menjelaskan, penyelenggaraan expo tersebut tidak dilatarbelakangi oleh ketersediaan anggaran besar, melainkan oleh semangat pemerintah daerah untuk memberikan motivasi kepada masyarakat, khususnya pelaku sektor peternakan dan perikanan.
“Expo ini bukan karena kita punya banyak uang, tapi karena kita punya semangat besar. Kami ingin memotivasi para peternak dan petani agar terus bergerak dan produktif,” ucapnya.
Ajang Promosi dan Edukasi Ekonomi Rakyat
Expo Peternakan dan Perikanan 2025 menampilkan berbagai kegiatan menarik dan edukatif. Mulai dari kontes ternak sapi potong, domba garut, kambing PE, ayam sentul, hingga fashion show domba (sheepwalk) yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Selain itu, acara juga meriah dengan pameran satwa dan produk olahan lokal dan lomba masak serba ikan. Kemudian ada lomba mewarnai untuk anak-anak, serta pelayanan kesehatan hewan gratis bagi masyarakat.
Menurut Herdiat, kegiatan seperti ini memiliki multiplier effect bagi ekonomi lokal. Karena membuka ruang promosi bagi pelaku usaha kecil dan peternak daerah.
“Kegiatan ini bisa mendongkrak perekonomian masyarakat lokal. Karena itu, kegiatan semacam ini harus dilaksanakan secara rutin,” tegasnya.
(Husen Maharaja)