CIAMIS,FOKUSJabar.id: Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis Jawa Barat (Jabar), A Muharam Jajuli mengatakan, sedikitnya 70 persen siswa telah mendapatkan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Menurutnya, anak sekolah yang telah mendapatkan program MBG mulai Tingkat PAUD, SD dan SMP sebanyak 120.412 siswa dari Total 161.710 anak.
BACA JUGA:
Penyebab Keracunan MBG di Pamarican dan Kawali Diduga dari Bakteri Ecoli
“Dengan adanya kejadian keracunan di dua kecamatan, sejauh ini kita telah memberikan arahan kepada para guru ketika ada MBG dari SPPG maka wajib memeriksanya terlebih dulu untuk melihat kondisi makanan yang akan diberikan kepada siswa,” katanya.
Muharam menuturkan, pemeriksaan tersebut untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
“Jika mekanan itu mencurigakan, jangan dibagikan. Guru harus langsung kordinasi dengan SPPG,” ucapnya.
Sanitarian muda Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Ii Sumarni menjelaskan, pihaknya tengah melaksanakan pelatihan kepada para pengelola SPPG untuk mempercepat terbitnya SLHS.
BACA JUGA:
Pemerintah dan Masyarakat Bersinergi Hadirkan Klinik Jiwa Pertama di Ciamis
“Ada dua opsi dalam pengajuan SLHS,” ungkapnya.
Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis mencatat dari 88 SPPG yang sudah beroperasi, mereka belum mempunyai SLHS.
Dan baru 64 SPPG yang mengikuti pelatihan sebagai syarat pemenuhan dokumen SLHS.
“Banyak tahapan yang harus dipenuhi SPPG agar bisa mendapatkan Sertifikat layak Higiene Sanitasi (SLHS),” ucapnya.
Berikut syarat yang harus dipenuhi SPPG. Di antaranya, karyawan harus mengikuti pelatihan pangan siap saji dan mengikuti test dengan minimal Nilai 70, Infeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) dengan nilai 80.
BACA JUGA:
Pemkab Ciamis Dorong Desa Sadar Hukum Lewat Posbakum
Hasil laboratorium makanan pokok, pemeriksaan alat ompreng, talenan dan terakhir rectal swab untuk penjamah.
(Husen Maharaja)
, A Muharam Jajuli mengatakan, sedikitnya 70 persen siswa telah mendapatkan){kind=link}